Isekai no Eiyū ni Naru [Become A Hero In Another World]

Chapter 36 Pemberontakan (3)

Aku pun berlari dan menyilangkan pedangku.

"Matilaaaah!!!!!!!"(Yuuji)

Aku menyerangnya dengan serangan dua kali berturut turut

Stingggg!!!!! Stingggg!!!

Apa?! Tubuhnya keras sekali. Dengan tubuh sekeras ini, aku akan mengalami kesulitan.

Aku melompat kebelakang dan kembali bergabung dengan mereka berlima.

"Tubuhnya keras sekali!"(Yuuji)

"Tidak, tadi kami bisa melukai tubuhnya. Tapi dia mampu beregenerasi"(Sheila)

Apa? Mereka tadi bisa melukainya? Dan dia bisa beregenerasi kembali?

"Hmm... Jadi begitu, mungkin saat regenerasinya tadi dia sekaligus menguatkan tubuhnya"(Yuuji)

Itu adalah hal yang masuk akal bukan? Meregenerasikan luka lukamu sekaligus menguatkan tubuhmu agar lebih tahan serangan.
Sepertinya monster kali ini cukup pintar ya.

Monster itu melompat kearahku. Aku dengan cepat menghindarinya, tapi aku terpental jauh. Luar biasa, kekuatan anginnya saja mampu untuk menghempaskanku. Dia bukan monster sembarangan.

Sementara aku bertarung, pasukan vampire itu sudah akan memasuki kota. Ini berbahaya! Para warga akan...

"Semuanya! Lindungi kota! Biarkan aku yang mengurus monster ini!!"(Yuuji)

"""""Baik!!!!""""

"Ano... Yuuji, berjuanglah!"(Sheila)

"Iya.. Kau juga ya"(Yuuji)

Setelah mengucapkan itu, Sheila langsung berlari menuju pasukan itu.

Sekarang tinggal aku dengan monster besar ini disini. Sepertinya aku sudah bisa bertarung serius.

"Jadi kau membanggakan kekuatan pertahananmu huh? Kita lihat seberapa lama kau bisa bertahan"(Yuuji)

[Berikan kekuatan kalian, Ragus, Desperus](Yuuji)

[[Baik!]]

Aku mengumpulkan aura keemasanku dan mengerahkannya kepada Ragus dan Desperus, warna pola mereka menjadi lebih terang.

[Kami sudah siap, Master!](Desperus)

Yosh! Sekarang waktunya untuk bersinar!

Aku menggunakan Boost untuk memperkuat kekuatan fisik dan pertahananku, dan melompat kearah monster itu.

Stingggg!!!

Suara kedua pedangku beradu dengan kedua tangannya terdengar. Tunggu kedua tanga-

Aku terkena pukulan dari monster itu dan melompat kebelakang, aku baru ingat kalau dia memiliki empat tangan. Tangan tangan itu merepotkan sekali.

[Master, apa kau tidak apa apa?](Desperus)

[Aku tidak apa apa. Tapi, keempat tangan itu, bagaimana cara mengatasinya?](Yuuji)