1. Daddy, I Love You

5.6K 319 38
                                    

Vote

Apartemen pov :

Seulgi tengah duduk dipinggir kasur, dan Jimin berjongkok dihadapan Seulgi. Sesekali Jimin mengelus perut Seulgi yang mulai membesar.

" Jimin disini---" Seulgi menarik tangan Jimin menuju atas perutnya sebelah kanan

Jimin tersenyum merasakan pergerakan buah hatinya " aku gk sabar nunggu dia lahir"

" sama" jawab Seulgi sambil mengelus wajah tampan suaminya

" Seul kamu gk mau sesuatu gitu?"

Seulgi menggeleng dan berbaring dikasurnya. Jimin juga mulai membuka kemejanya dan bersiap mandi.

Jimin baru pulang kerja

" kamu kok beda sama ibu-ibu hamil lainnya? Biasanya mereka menginginkan sesuatu dan itu harus suaminya yang membelikannya"

Hug
Seulgi memeluk Jimin dari belakang

" mungkin anak kamu tau, kalau papahnya baru pulang kerja, dan kelelahan" jawab Seulgi

Jimin berbalik dan memegang kedua pundak Seulgi

" aku gk ppa Seul, aku suami yang selalu siap menuhin kebutuhan istrinya yang lagi hamil"

" iyaa Jim aku tau, tapi aku lagi gk pengen apa-apa. Aku cuma pengen kamu di sini, disamping aku"

" itu sih biar gk kamu suruh, aku selalu disamping kamu"

" udah sana mandi, aku siapin makan malam buat kamu"

Cup
Jimin mengecup bibir Seulgi sekilas lalu masuk kekamar mandi

--------------------

Sekarang Jimin tengah duduk santai di meja makan, sambil memperhatikan Seulgi yang tengah memasak.

" kadang aku suka iri sama Jungkook" ucap Jimin memulai pembicaraannya

" memangnya kenapa?"

" yaa dia selalu izin pulang kerumah, cuma ingin memenuhi kebutuhan Yeri yang tengah hamil. Aku juga mau seperti itu Seul"

Seulgi tersenyum " Jimin, selama aku masih bisa kenapa aku harus mengganggu pekerjaan kamu. Dan lagi, aku bukan Yeri. Yang mau ini itu"

" yaa kamu benar. Dan aku rasa mengidamnya Yeri adalah hal yang terburuk. Dia bahkan minta tas malah sama Jungkook. Gk bisa aku bayangin betapa susahnya Jungkook----"

Seulgi meletakan makanannya dihadapan Jimin

" dan kamu tau? Bang Yoongi sempat menyindir Jungkook" lanjut Jimin

" apa katanya?"

" itu istri lo lagi ngibulin lo atau gimana. Sudah coba cek ke dokter belum. Bisa aja itu akal-akalan Yeri biar dapat barang-barang mahal" ucap Jimin mengikuti ucapan Yoongi yang ia ingat seminggu yang lalu

" dann?"

" dan Yeri memang hamil"

Drttt... Drtttt

Mamah is calling you.....

Melihat nama sang pemanggil, membuat suasana hati Jimin yang tadinya bahagia dan seketika menjadi kesal

" halo" jawab Jimin

" sayang, kamu sudah pulang?"

" sudah. Memangnya kenapa?"

" makan malam lah bersama kami dirumah, dan jangan ajak istri mu itu"

" kalau begitu, aku tidak akan kesana"

One shoot ( Seulmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang