Sekarang Kiran berada di hadapan 3 baju yang berbeda model dan berbeda warna di kamarnya. Ia mengetukkan jari telunjuk nya di dagu nya, memikirkan baju mana yang pas untuk nya malam ini.
"Kak, mau kemana?", Tanya Nerissa
"Anak kecil gak usah kepo", jawab Kiran
"Ya udah, BAI!", Nerissa mengibaskan rambutnya dan mengenai muka Kiran lalu memutar balik badannya ke arah pintu
"Eits! Mau kemana lu? Sini dulu", Kiran menarik baju Nerissa dari belakang
"Ck! Kemana lagi sih?!"
"Bantu gue pilih baju"
"Enak aja, pikirin aja sendiri!"
"Gue beliin coklat 3 hari"
"Gak! Apaan"
"Seminggu"
"Deal?!"
"Deal!!"
"Yang mana yang bagus nih?"
"Yang mana ya?", Nerissa juga mulai pusing memilih
"Hm, menurut gue sih yang warna biru, dari pada kuning, ih norak tau. Terus kalau pake warna merah muda udah keseringan, bosan gue liat lu pake Merah mudaaaaaaaaa terus", Jelas Nerissa
"Ok, thanks. Lo boleh keluar", Kiran mendorong barang Nerissa ke arah pintu
"Jangan lupa coklat nya ya. Gue mau yang Silverqueen gak mau yang abal-abal!"
"Ck! Iya! Buruan keluar!"
Setelah Nerissa keluar dan menutup pintunya, Kiran segera mengganti baju dan berdandan tidak terlalu banyak.
***
"Tutup mata dulu, aku pakein", Pinta Ray
"Kenapa pake di tutup-tutupi?", Tanya Kiran
"Udah, gak usah banyak bacot"
"Yee, awas ya aku di apa-apain"
"Gak selera aku liat kamu mah", Ray memakaikan Kiran kain di mata Kiran
"Tunggu sini dulu, jangan gerak-gerak, nanti kenapa-kenapa gak tanggung jawab aku"
"Iya-iya"
Lalu Ray beranjak keluar dari mobil kemudian membukakan pintu mobil untuk Kiran. Ray menuntun Kiran ke jalan sebuah tempat.
Di saat sudah sampai, Ray mengisyaratkan kepada teman-temannya untuk membuka pintu restoran itu lalu menutup nya.
Ray membuka ikatan kain tersebut dan...
"HAPPY ANNIVERSARY 1 TAHUN SAYANG!", Teriak Ray
Kiran melihat sekitar, di atas nya terdapat balon dan di tali balon terdapat kata-kata manis ungkapan Cinta.
Kiran beralih menatap Ray dengan senyum nya yang mengembang saat itu juga.
"I love you baby, i hope we can make a small family in the future", Kata Ray lalu membawa Kiran kedalam pelukannya
"I love you too", bisik Kiran
"Ekhm! DUNIA SERASA MILIK BERDUA YA BRO", Sindir Aldo
"Mangkanya cari pacar goblok", Niko menoyor kepala Aldo
"Yaelah Bambang, awas aja lu gue punya pacar nanti. Sekali nya gue pacaran langsung ke pelaminan!"
"Halah, bacot njir"
***
"Maaf", Ray berkata dan kembali menatap pemandangan di depan mereka.
"Kenapa?", Tanya Kiran menatap Ray yang tak lama ikut menatap nya
"Maafin aku dulu pernah salah paham sama sepupu kamu terus aku jadi--"
"Sttt", Kiran meletakkan jari telunjuk nya di bibir Ray
"Masa lalu gak usah di bahas. Kita gak boleh liat kebelakang, fokus aja yang di depan", Kiran lalu mengahadap ke depan nya dan melihat pemandangan di Hutan Pinus Pengger Dlingo
"Kamu kenapa liatin aku gitu?", Tanya Kiran yang mulai risih di perhatikan Ray secara intens
"Aku fokus Sama masa depan aku", jawab Ray tersenyum
"Kalau fokus sama masa depan kenapa aku yang diliatin?"
"Karena kamu masa depan aku", Lalu Ray merangkul bahu Kiran untuk bersandar di bahu nya
"Put your hand in my hand"
"Apa?"
"Put your hand in my hand, baby", ulang Ray
Kiran meletakkan tangannya di tangan Ray lalu Ray menggenggam tangan Kiran.
"Tebak, Micin apa yang manis?", Tanya Ray
Kiran melepaskan genggaman mereka dan menoyor kepala Ray.
"Micin mana ada yang manis goblok"
"Ada"
"Nggak"
"Ada"
"Ngawur banget sih kamu"
"Serius, Micin ada yang manis lho"
"Apaan emang?"
"Micintai mu selama nya", jawab Ray lalu mencium kening Kiran
***
Udah siap konflik belum nih?!
Dibuat seneng dulu ya😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Ada Apa Dengan Gitar?
Teen FictionKedua belah pihak di pertemukan karena sebuah ajang lomba. GITAR. Keduanya suka benda itu. "Jika pusat tata Surya adalah matahari, maka pusat gue adalah Zanna Kirania Genta" -Galen Ray Arion "Cinta tak bisa dipertanyakan dan dipermasalahkan. Aku men...