Forever With You🖤

16

Matahari yang cerah menerobos jendela di pagi hari ini. Hari ini hari Minggu , Meyla berinisiatif untuk bermalas-malasan dirumah. Dan sekarang Meyla masih bergelut dengan mimpinya padahal sudah jam 09.00 pagi. Hingga sebuah suara membangunkan dirinya.

"Meyla bangun!! Itu dibawah ada temenmu"teriak mamanya sambil mengetok ngetok pintu.
"Suruh pulang aja ma. Meyla masih ngantuk"teriak Meyla dari di dalam kamar.
"Gabolehh gitu Meyla! Cepet bangun sekarang!!"

Lina pun turun kebawah menemui seorang laki laki yang sedang mencari Meyla.

"Maaf ya nak Brayend, Meyla nya kalo hari libur suka kebo"ucap mamanya yang sudah berada diruang tamu.
"Iya Tante gapapa. Oh iya,gimana Tan udah bangun Meyla nya?"tanya Brayend kepada Lina.
"Gatau tuh tadi juga udah Tante suruh bangun"
"Aku bangunin boleh ga tan?"
"Iya boleh kok, kalo bandel jewer aja"

Brayend mulai menaiki tangga dan berjalan ke kamar Meyla yang berwarna pink. Ketika sampai didepan pintu kamar Meyla Brayend langsung masuk kedalam.

Wuihhh

Cantik juga turut cewek kalo waktu tidur. jadi ga nyesel deh gue jatuh cinta sama dia batin Brayend.

Brayend mulai mendekati ranjang Meyla dan menyingkap selimut Meyla, menepuk-nepuk pipi Meyla.

"Aku tuh ngantuk ma. Toh,ini juga hari libur"lenguh Meyla dengan suara khas tidurnya.

Lucu, gemes batin Brayend.

Dan ide yang bagus terlintas di kepala Brayend. Brayend langsung menuju kamar mandi mengambil air dan menyipratkan ke wajah Meyla.

"Ehh anjirr ujan deres woyyy" teriak Meyla gelagapan.
"Hahahhahahhaha" Brayend tertawa terpingkal-pingkal hingga membuat Meyla sadar dari tidurnya.

Deg

Jadi tadi yang bangunin gua Brayend batin Meyla.

"Woyy Lo ngapain dikamar gue"teriak Meyla dengan wajah menahan gugupnya.
"Bangunin Lo" ucap Brayend  sedatar datarnya.
"Gue ga butuh. Btw,Lo bangunin gue buat apa? Gue tuhh mau tidur sampek siang tau ga"ucap Meyla
"Cihh dasar kebo"ledek Brayend.
"Bodo wlee"balas Meyla sambil menjulurkan lidahnya pertanda mengejek.
"Jadii mau apa Lo bangunin gue?" Lanjutnya.
"Mau ajak Lo jalan"ucap Brayend ketus.
"Hahhhh?"kaget Meyla dengan wajah cengo.
"Udah Lo siap siap sana gue tungguin dibawah"
"Gue ga mau jalan sama Lo"
"Oke,uang gue ga jadi habis untuk beli eskrim"
"Emang mau beli eskrim nanti??"
"Maunya sih tadi gitu, tapi Lo gamau yaudah"ucap Brayend dengan smirk nya.
"Yaudah gue mau"
"Gaada kesempatan kedua"goda Brayend.
"Ihh nyebelin"
"Ayo dongg Brayend yang ganteng"puji Meyla kepada Brayend.
"Cihh kalo ada maunya aja muji muji"
"Hehehehe"ucap Meyla sambil menyengir.
"Ayo dong"lanjutnya.
"Iya iya yaudah Sono siap siap"final Brayend.
"Yeayyy"pekik Meyla kegirangan.

Nextttttt