Lalisa-6

1.6K 112 5
                                    

Rintik hujan kini membasahi kota Seoul. Sebagian orang mengungsi keemperan toko, dan sebagian juga menerobos hujan yang kini bertambah deras.

Seorang pemuda tampan memberhentikan motornya didepan toko yang sudah tutup. Pemuda itu berdecih pelan, menatap rintikan hujan yang kini semakin deras.

"Kenapa aku harus lupa membawa mantel sih! Dasar Taehyung pelupa!" Ucap pemuda itu, yang tak lain ada Taehyung.

Taehyung mengerjapkan matanya beberapa kali dengan bibir yang dipoutkan. Harusnya dia kini sudah sampai di Universitas Seoul untuk melihat apakah namanya terdaftar disana untuk mengikuti tes beasiswa. Tapi berbalik lagi, dia lupa membawa mantel. Dan dia harus menunggu hujannya agar sedikit reda.

Taehyung mengambil Handphone-nya yang berada didalam tas ransel. Lalu dibukanya aplikasi instagramnya. Untuk mengusir kebosanannya, Taehyung mengetik nama dikolom search pada instagram, yaitu Justinea Lalisa . Tidak ada foto terbaru dari gadis idamannya itu. Taehyung tau, jika anak dari Justin Bieber ini memang jarang mengupload foto diinstagram. Tapi, Taehyung tak sengaja memencet profil picture dari Lisa, dan terlihatlah Instagram Stories dari Lisa. Terlihat Lisa sedang menggoda seorang pemuda yang sedang bersantai diatas kasur, awalnya pemuda itu jengkel, setelah itu tiba-tiba pemuda itu langsung menarik tangan Lisa dan memeluk Lisa dengan erat.

Sudah cukup. Taehyung keluar dari aplikasi instagram itu dengan geram.

"Haish! Buat apa aku cemburu? Bahkan aku sudah tau kalau kekasih haluku itu memang sudah mempunyai boyfriend 3tahun yang lalu! Taee.. ingatlah, kau hanya Fans dari Lisa. Tidak lebih!" Gumam Taehyung kesal. Memang, Taehyung sangat mengagumi sosok Lisa. Tapi itu bukan menjadi alasan untuk Taehyung cemburu bukan? Perasaannya hanya sebatas artis dan fans. Tidak lebih. Taehyung tidak ingin menjadi fans yang menganut "Idol is mine" dia tidak ingin gila. Tidak ingin tenggelam dengan dunianya.

Taehyung menatap langit yang sedari tadi masih mengeluarkan air matanya. Berapa lama ia harus menunggu? Apakah ia harus menerobos? Hm.. tidak Tae. Sepertinya Taehyung harus menunggu.....

"Kau suka hujan?"

Taehyung terkesiap, dan menatap orang yang berada disampingnya itu.

"Huh?" Taehyung bingung, orang itu sedang berbicara padanya?

Gadis bersurai gelap itu terkekeh pelan "aku berbicara padamu" dan melihat kearah Taehyung.

"Mmm... Kau tadi menanyakan apa?" Kata Taehyung menatap gadis cantik yang berada disampingnya.

"Haha.. tidak jadi. Lupakanlah" gadis itu lantas menatap kearah jalanan dengan tatapan kosongnya.

Taehyung mengernyit heran. Tadi gadis ini terlihat sangat ceria, tetapi setelah melihat hujan, wajah itu suram. Dan tatapannya kosong.

"Noona..."kata Taehyung dengan suara pelannya. Gadis itu tidak bergeming. Bahkan menatap taehyung pun tidak.

Sekali lagi, taehyung akan menyapa Noona cantik itu, "Noona... Kau---" ucapan Taehyung terpotong karena terdengar isakan kecil dari gadis itu.

"Apakah mencintai sahabat memang sesakit ini?" Ucap gadis itu dengan linangan air matanya. Gadis itu lantas menatap kearah Taehyung yang kini matanya sudah membulat dan bibirnya yang mulai membentuk huruf O.

Tanpa diduga, gadis itu langsung memeluk Taehyung. Dan menangis pada dada bidang Taehyung.

Taehyung bingung harus bagaimana. Akhirnya dengan keberanian penuh, ia mengusap pelan punggung gadis itu, seolah memberikan kekuatan untuk gadis yang sama sekali tak dikenalinya.





"Noona... Kau bisa bercerita apa saja kepadaku, jika kau mau" Kata Taehyung.



























Lalisa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang