Waktu berlalu dengan cepat dan Xu Liu sudah mengikuti pelatihan militer selama dua minggu. Tubuhnya sudah terbiasa dan rasa lelah yang dialaminya di awal sudah tidak terasa lagi. Ia melakukan banyak hal dalam pelatihan ini dan berbagi banyak informasi dengan prajurit negara lain.
Para prajurit baru saja tiba di kamp setelah selesai memanjat tebing. Xu Liu mengelap keringat didahinya dan hendak mengambil botol minumnya ketika dia menerima dua botol air minum dari kedua sisi.
Xu Liu mendongak dan mendapati Hao Lan dan Mu Ge menyerahkan botol bersamaan.
"Wangfei..minum ini."
Hao Lan memutar matanya. "Ah Liu..minum punyaku."
Mu Ge dan Hao Lan saling menatap dengan dingin. Xu Liu merasa tidak nyaman dengan atmosfer yg muncul diantara mereka.
"Eh..Bo Jiang beri aku air minum." Xu Liu mengabaikan mereka berdua dan berlari ke arah Bo Jiang.
Kedua orang yang diabaikan saling memandang lagi. Mu Ge berbalik dan menyusul Xu Liu.
Xu Liu bersiap mandi disungai bersama prajurit lain ketika matahari mulai terbenam. Ia perlahan melepas jubah luarnya dan baru saja ingin mencelupkan kakinya ketika tangan besar menahan lengannya.
Xu Liu menoleh dan mendapati wajah hitam Mu Ge yang menakutkan. "Ap..apa?"
"Biarkan mereka mengisi bak mandimu."
"Tapi aku ingin berendam disungai. Ini akan lebih segar."
Mu Ge menatap Xu Liu dengan dingin. Ia bergerak mendekati Xu Liu dan berbisik. "Wangfei..aku tidak ingin siapapun melihat tubuh istriku. Jadi biarkan mereka mengisi bak mandimu dan mandilah di dalam tenda."
Xu Liu menghela nafas. "Baiklah..baiklah. Jangan tunjukkan lagi wajahmu yang mengerikan itu." Xu Liu memasang kembali jubahnya dan berjalan ke arah tenda sambil mengomel diam-diam.
Tentu saja Mu Ge mendengar gumaman Xu Liu. Sudut bibirnya melengkung, wajah cemberut Wangfei-nya benar-benar lucu.
Ketika bak mandinya terisi, Xu Liu melepas pakaiannya dan masuk ke bak mandi. Karena tubuhnya kelelahan, berendam di air membuat tubuhnya santai dan mengantuk. Tak menyadari Mu Ge datang mendekat.
Xu Liu bermimpi Ia sedang berendam di pemandian air panas. Entah kenapa hatinya benar-benar merasa sedih dan sakit. Rasanya seperti Ia telah kehilangan orang yang penting baginya. Tiba-tiba Ia merasa seperti sedang diawasi. Ia berbalik dan melihat seseorang dalam pakaian hitam. Ia ingin melarikan diri namun tubuhnya ditarik kebawah air.
Xu Liu berjuang dan melawan, tapi tubuhnya yang lemah tidak bisa mengimbangi orang itu. Dadanya terasa sesak ketika air memasuki paru-parunya. Jantungnya serasa ingin meledak. Ia ingin berteriak memanggil nama seseorang tapi suaranya tidak bisa keluar.
"Wangfei..Wangfei." Mu Ge menggendong Xu Liu keluar dari bak mandi dan menepuk pipinya.
Xu Liu tersadar dan seolah-olah Ia telah tenggelam Ia tersedak. Ia mengambil nafas dengan susah payah dan mendapati wajah khawatir Mu Ge dihadapannya.
"Ada apa? Kau mimpi buruk?"
Xu Liu tanpa sadar merengek dan memeluk tubuh Mu Ge. Itu benar-benar mimpi yang mengerikan. Ia sudah pernah mati sekali dan pengalaman itu begitu menakutkan. Dan kini Ia seperti mengulang peristiwa itu sekali lagi melalui pengalaman tubuh ini.
"Sstt..tidak apa-apa. Aku disini. Aku disini." Mu Ge memeluk tubuh Xu Liu yang gemetar dan dingin.
Mu Ge memasangkan pakaian pada Xu Liu dan menutupi tubuhnya dengan selimut hangat. Xu Liu merenungkan mimpi yang dialaminya. Ia menemukan bahwa kematian tubuh ini tidak wajar. Pantas saja Ia bisa mengambil alih tubuhnya. Apakah tubuh ini punya penyesalan yang belum diatasinya? Ia tidak rela mati begitu saja tanpa mengetahui sebabnya? Ataukah dia ingin membalas orang yang membunuhnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] Transmigrated to be A Male Wangfei
Romance[WARNING R18+] . [Warning "Area BoysLove"!! JANGAN SALAH LAPAK!! JANGAN HUJAT!! UDAH ADA PERINGATAN!! BIASAKAN BACA KETERANGAN!] . . Xiao Zhan ditransmigrasikan ke tubuh istri dari Dewa Perang, Mu Ge. Terlebih lagi menjadi seorang istri laki-laki. B...