[BL] Transmigrated to be A Male Wangfei

Bab 35

Beberapa bulan kemudian, awan mendung mengambang di atas istana seolah-olah ikut berduka. Kabar mangkatnya Kaisar Xia An generasi ke-5 diumumkan. Kaisar meninggal karena penyakit kronis yang menyerang ginjalnya. Pada hari yang sama, seorang Kaisar baru diangkat. Zhuo Yan mengenakan jubah pengadilan naga emas bersulam, duduk di atas tahta dan menerima dekrit pengangkatan dari Kaisar sebelumnya.

Bai LiuRan diistananya menerima dekrit dan diangkat menjadi Permaisuri. Dengan masih menggunakan pakaian berkabung, Bai LiuRan berlutut untuk menerima dekrit kekaisaran seperti yang dijanjikan oleh Zhuo Yan.

Xu Liu mendengar kabar itu ketika Ia berada di kediaman Zhuo Xuang. Selama setengah tahun ini, Ia telah berada disisi Zhuo Xuang dan membantunya mencari dukungan untuk menduduki tahta. Tapi itu hanya dipermukaan. Sesungguhnya Ia sedang mengumpulkan bukti untuk kejahatan Zhuo Xuang dan para pendukungnya.

Pada awalnya Zhuo Xuang masih curiga dengan Xu Liu. Ia menyadari bahwa tidak mungkin Xu Liu akan membantunya, terlebih dengan perasaannya terhadap Zhuo Yan. Namun seiring berjalannya waktu, Xu Liu membantunya mengumpulkan para pendukungnya. Zhuo Xuang merasa cukup senang atas usaha Xu Liu, meski Xu Liu tidak berguna untuk membujuk Xu Zheng untuk bergabung ke faksinya.

Zhuo Xuang yang juga mendengar dekrit kekaisaran dari anak buahnya merasa sangat geram. Ia tidak menyangka ayahnya mangkat bahkan sebelum Ia mengumpulkan cukup kekuatan.

"Brengsek.." Zhuo Xuang menampar meja didepannya.

"Tenanglah Yang Mulia. Kita tidak bisa bergerak sekarang. Kita akan tetap menjalankan rencana kita namun kita masih memerlukan waktu. Jangan terburu-buru." ucap pejabat yang berpihak ke Zhuo Xuang.

Xu Liu duduk dengan tenang, sambil menyesap tehnya. "Apa yang kau khawatirkan Yang Mulia? Apakah kau ingin terburu-buru dan merusak semua rencana kita?"

Zhuo Xuang menatap Xu Liu yang duduk disampingnya. "Kau benar. Aku tidak harus terburu-buru. Pondasi Zhuo Yan dipengadilan juga belum cukup kuat. Aku masih punya kesempatan."

"Sekarang Anda harus menunjukkan bakti Anda pada Kaisar dan menarik lebih banyak simpati. Aku akan pergi dulu." Xu Liu bangkit dan keluar dari ruangan.

Di luar istana, Xu Liu menghela nafas lega. Sekarang, kekasihnya telah menduduki tahta dan dia sudah mengumpulkan bukti-bukti kejahatan  Zhuo Xuang. Dengan bantuan Dage-nya, Ia akan bisa menyingkirkan penghalang yang akan mengganggu Zhuo Yan di masa depan. Ia hanya perlu bersabar sebentar lagi.

Zhuo Xuang telah menurunkan penjagaannya terhadap Xu Liu, bahkan Ia memiliki perasaan yang baik padanya. Ia merasa Xu Liu adalah pria yang cerdas dan rasional. Ia tidak menyangka beberapa hari kemudian, orang-orang dari keluarganya ditangkap dan diseret ke penjara oleh Xu Zao atas tuduhan korupsi dan penggelapan.

"Apa? Paman Zhang dan lainnya ditangkap?" Mata Zhuo Xuang merah karena marah.

"Itu benar. Xu Zao lah yang telah menangkap mereka. Semua harta mereka telah disita dan mereka sedang diinterogasi. Apa yang harus kita lakukan Yang Mulia?" tanya anak buah Zhuo Xuang.

"Cari cara untuk membebaskan Paman Zhang dan lenyapkan mereka yang tidak penting. Jangan sampai ada ucapan mereka yang terkait denganku. Cepat."

"Baik." Anak buah itu segera pergi.

"Xu Liu..kau berani mempermainkanku?" tangan Zhuo Xuang mengepal dan kukunya menggali ke dalam dagingnya.

Sementara itu dikediaman Xu.

Xu Zao baru saja kembali ke rumah setelah seharian menginterogasi orang-orang Pangeran Zhuo. Xu Liu dengan cemas menunggunya.

"Dage..bagaimana?"