Manager's Romance ~ 37

4K 261 55
                                    

Cerita ini tidak menceritakan kehidupan tokoh sebenarnya. Alur cerita pure hasil pemikiran yang nulis dengan dahi berkerut.

Happy reading ❤️

**

"Terima kasih, Nona Kim."

Wanita dengan dress selutut yang membentuk tumbuh rampingnya ikut tersenyum dengan anggukan kecil yang tak luput dari pandangan beberapa pekerja.

Ia melenggang mengurusi lorong mall yang tak lain masih milik keluarganya. Ini tak lagi aneh. Mengawasi dan memastikan kondisi pusat perbelanjaan berjalan lancar, sudah menjadi rutinitas yang termasuk list to do menjelang jam makan siangnya.

"Wah, tidak hanya cantik, pintar, tapi Nona Kim orang yang sangat ramah," puji salah satu pekerja yang masih mengikuti pergerakan wanita Kim yang terus menjauh.

"Benar sekali. Tadi kudengar beritanya hari ini genap delapan bulan Nona Kim bekerja di sini. Ah, apa kau juga mendengar berita lain tentangnya?" tanya pekerja yang berbeda.

"Apa? Berita apa?"

***

Kehidupan itu tidak selamanya stagnan. Kadang mengikuti alur dan membutuhkan perubahan seiring waktu. Siapa yang menyangka dirinya yang dulu membenci bekerja, perlahan menemukan kesukaannya. Siapa yang dulu mengejek Kim Hanbin selaku penggila kerja, kini malah melakukan hal yang sama?

Kim Sohyun, sosok penggerutu dan pemalas tidak lagi ada. Sifat pekerja keras dalam keluarganya, nyatanya juga mengalir di dirinya

Seperti sekarang, jelas saat ini memasuki waktu makan siang, tapi perhatiannya tetap berpaling pada tablet yang ia pegang dengan tangan kirinya. Sendok di tangan kanannya tidak bergerak sejak tadi hanya untuk mengais sesendok nasi yang telah kehilangan kepulannya.

Tok! Tok!

Ketukan di meja makannya menarik atensinya untuk mendongak. Sempat terdengar desahan panjang sebelum ia menaruh tablet dan sendok makannya secara bersamaan.

Mendapati sosok itu datang sesuka hati dan mengumbar senyum dengan mudah, ia sudah terbiasa. Seakan lupa dengan posisi dan popularitasnya, pria itu selalu mendatanginya pada saat jam istirahat. Berbaur normal layaknya ia pekerja dari tempat yang sama. Makan di cafetaria perusahaan yang menjadi saingan. Hampir setiap hari ia seperti ini, sampai-sampai keduanya tidak pernah sepi menjadi bahan pembicaraan banyak pekerja. Jujur saja, Kim Sohyun pun sudah lelah menanggapinya.

"Yak! Berhenti menatapku!" Bibir wanita Kim itu mengerucut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yak! Berhenti menatapku!" Bibir wanita Kim itu mengerucut. Kemudian dengan cepat menegak minumannya. Mendadak ia kehilangan napsu makan saat menyadari terlalu banyak sorot mata yang memerhatikan.

MANAGER'S ROMANCE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang