Manager's Romance ~ 12

3.5K 380 32
                                    

Cerita ini tidak menceritakan kehidupan tokoh sebenarnya. Alur cerita pure hasil pemikiran yang nulis dengan dahi berkerut.

Selamat membaca ❤️❤️

**

"Ini bukan jus kesehatan yang selalu dibeli Manager Kim! Ada logo halal nya, bukan yang begini! Aku tidak mau!"

Siapa lagi. Tentu saja itu Seokjin, pria yang belakangan ini peduli dengan kesehatannya. Gerutuan sepanjang hari tentang jus kesehatan yang tidak sama dengan yang selama ini dikonsumsinya, membuat ia berasumsi, sang manager pengganti ingin meracuninya.

Bukan meracuni dalam artian akan membuat ia kesakitan, mual, muntah atau sejenisnya. Melainkan meracuninya pertanda jus itu tak mujarab untuknya. Tidak menunda proses penuaan yang setiap detik terjadi dalam tubuhnya.

"Manager~nim? Kenapa bulu di tanganmu begitu lebat? Apa kau mau bergabung dengan club bulu yang masih beranggotakan kami bertujuh? Sayang sekali, kami tidak buka pendaftaran baru untuk member kedelapan!"

Tentu kalian bisa menebak siapa yang terobsesi dengan bulu?

Jelas saja Park Jimin. Tolong diingat, percakapan itu terjadi bukan pada seorang manager wanita. Melainkan manager pria yang bekerja sementara. Berbadan tegap, berbulu lebat, dia sebenarnya menutupi kulit putihnya dengan banyak bulu.

Lagi, Jimin yang sudah terbiasa melihat kaki jenjang mulus Sohyun tanpa bulu hitam, kini merasa terganggu ketika ia dihadapkan rimbunan bulu lebat lainnya yang tak kalah jauh dengan diri mereka sendiri.

Amat terganggu.

"Apa ada yang lihat dimana ponsel milikku?" bergantian kali ini sang manager pengganti yang bertanya sesaat ada Namjoon dan Hoseok di ruang tamu sambil membaca buku.

"Tadi aku menaruhnya di sini!" Tunjuknya pada salah satu meja yang membuat Namjoon dan Hoseok saling berganti pandang.

"Apa mungkin ponsel itu ikut dalam sampah yang kita buang?" Hoseok berbicara lirih pda Namjoon yang mencoba berpikir.

"Manager~nim! Kebetulan tadi kami beres-beres. Mungkin ponselmu ikut terbuang di dalam kantong plastik hitam yang kuletakkan di lantai paling bawah, sudut paling kanan!" Tak merasa bersalah. Berbicara layaknya tak mengenal dosa, Namjoon berbicara dengan ringan.

Lain pula dengan Yoongi. Mukanya boleh terlihat paling pendiam, tapi tidak dengan sifatnya. Mulut tajam yang sangat orisinil.

"Min Yoongi~ssi! Apa kau ingin dimasukkan spaghetti untuk makan siang?"

Kedua alis pria pucat itu turut meninggi. Memandang datar pada sang manager yang terus tersenyum ramah.

"Waeyo? Kenapa spaghetti? Apa kau ingin pamer bisa memasak spaghetti dan ternyata berakhir dengan kumpulan keju yang terhidangkan di piringku? Yak! Setidaknya cobalah untuk menawari sesuatu yang kreatif untukku!"

Tanpa merasa tahu masa lalu Yoongi yang sedikit trauma dengan spaghetti buatan Taehyung dan Sohyun, ia mencerca sang manager pengganti dengan membabi buta. Tak juga memberi kesempatan untuk sang manager untuk menjelaskan lebih lanjut tentang masakannya ketika pria itu melengos begitu saja.

Mulut Sohyun terjatuh. Ternganga dengan sekelimbit rasa tak percaya mendengar aduan Taehyung dan Jimin.

Hanya 3 hari ia beristirahat. Dan sebanyak itulah orang yang menggantikan dirinya. Sebanyak tiga orang bergantian dalam kurun waktu 3 hari. Artinya, tak ada yang mampu bertahan lebih lama darinya.

MANAGER'S ROMANCE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang