16. Penghianatan -배신

181 33 0
                                    

Happy Reading.

"Selingkuh dan berbohong tidak terjadi begitu saja. Itu adalah pilihan yang disengaja, jadi berhentilah bersembunyi di balik kata "kesalahan" saat kamu ketahuan."

****

Author's POV

"Aww"

Lee ana tersandung dan itu membuat hoseok kaget.

"Ana-ya, lo ngk papa?" Ucap hoseok kemudian bergegas menolong lee ana.

"Ngk papa kok" ucap lee ana sambil membereskan lututnya yang kotor.

"Tapi kok perasaan gue ngk enak ya" ucap hoseok merasakan perasaannya tidak enak.

Merekapun melanjutkan perjalanan mereka hingga tujuan.

------

"Taman bermain?" Tanya hoseok heran setelah mereka sampai ketempat yang diinginkan lee ana.

"Iya, gue pengen kesini banget" ucap lee ana dengan mata yang berbinar-binar.

"Heheh kirain mau kemana" ucao hoseok cengengesan.

"Ayo" ucap lee ana kemudian menarik hoseok kesebuah toko.

"Toko bando?" Ucap hoseok tambah heran dengan lee ana.

Namun lee ana tidak meresponnya dan malah takjub dengan benda yang ada ditoko tersebut.

"Wah bagus semua. Lo mau yang mana? Kita pilih yang sama ya?" Ucap lee ana sambil mengambil bando yang ada telinga kelinci yang begitu imut.

"Gak mau" tolak hoseok karna ia akan tampak aneh jika memakai bando. "Lagian lo gimana sih, mana mungkin laki-laki make bando"

"Ga ada, pokoknya lo harus nyoba" ucap lee ana memaksa bahkan memakaikan bando kekepala hoseok

"tuh kan bagus" tambah lee ana lalu menarik hoseok menuju kaca. Untuk bercermin.

"Ngk ah ngk" ucap hoseok lalu meletakkan bando tersebut kembali.

"Yaudah yang ini aja" ucap lee ana lalu memasang bando yang memiliki yang memiliki motif kodok.

"Yang ini aja, jangan di ganti. Awas lo kalau lo lepas!" ancam lee ana dengan penuh penekanan.

"Eh ngk mau, dari pada yang ini mending yang tadi aja deh" pinta hoseok yang lebih menyukai bando yang ada motif kelinci daripada yang ada motif kodoknya.

"Ok" ucap lee ana kemuadian mendekati sang penjual untuk membayarnya.

"Ahjusshi. Bando ini dua ya" ucap lee ana sambil memberikan uangnya kepada sang penjual.

"Ehh pake uang gue aja" ucap hoseok karna ia tak ingin lee ana yang membayarkannya.

"Ngk usah, lagian uangnya udah gue kasih juga"

"Ini kembaliannya nona" ucap sang penjual sopan.

"Terimakasih" ucap lee ana sopan sambil sedikit membungkuk.

"Jangan lupa datang kesini lagi ya" ucap sang penjual sebelum lee ana dan hoseok pergi.

Lee ana hanya tersenyum dan begitu juga hoseok.

"Ayo naik yang ini" pinta lee ana menunjuk rolercoster.

"Yaudah naik aja sana. Sini tas lo gue pegangin"

Why Me? | JHSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang