Happy Reading🌷
"Kenapa semua orang seolah-olah ingin membuatku dekat dengannya lagi?!"-Lee Ana
***
Lee Ana POV
'Dreet'
Getaran ponsel membangunkanku dari mimpi indahku. Dengan terpaksa. Aku turun dari tempat tidurku dengan keadaan nyawa yang belum sepenuhnya terkumpul. Aku ingin tau siapa yang membangunkanku pagi-pagi seperti ini.
"Aisshh!" Ucaptku kesal karna handphoneku tak hentinya berdering. aku yang awalnya sudah duduk di tepi ranjang kemudian menjangkau handphone sialan dan panggilan sialan yang telah mengganggu tidur nyenyakku.
Aku menganggat panggilan tersebut tanpa melihat namanya. Karna mataku masih terpejam dan sangat berat untuk dibuka. Kemudian aku menempelkan benda mimpih itu di telingaku.
"HYA!! APA SEDANG KAU LAKUKAN?! KENAPA KAU BEGITU LAMA MENGANGGKAT TELFONKU?!" Aku kaget benar-benar kaget. Pasalnya ia berteriak dengan keras di saat keadaanku masih setengah sadar.
Dasar sialan!! Beraninya dia menggangguku."Aishh, HYA!! Kau Siapa?!! Kenapa berteriak kepadaku!!"
"Mwo? Kau bertanya aku siapa?! Lihat nama yang ada di layar ponselmu BABO!!"
Akupun melihat layar ponselku sesuai instruksinya. Nama yang pertama kali ku lihat
'Si Babo Namjoon'
Pria yang selalu saja membuatku kesal setengah mati. Pria yang selalu merusak moodku. Tapi ia adalah pria yang telah menguatkanku selama 9 tahun belakangan ini.
"Hya! Kim Namjoon! Bisakah kau berbicara dengan baik padaku?!" Ucapku kesal setengah mati.
"Lagian siapa suruh kau lama menganggkat telfonku!" Ucapnya di dengan santai.
Aku memicingkan mataku dan sesekali memijat pelipisku aku pusing. Sangat pusing olehnya. "Memangnya kau siapa huh?!" Aku memindahkan benda pipih itu di telinga sebelah kiriku. "Apa yang kau butuhkan? Kenapa kau menganggu pagiku?!
"Bukan kah kau sangat membutuhkanku sekarang?," Ia menjeda perkataannya dan itu menbuatku semakin penasaran. Apa maksudnya aku membuthkan bantuannya sekarang?. "Dan kau bilang apa tadi? Pagi? Dasar tukang tidur. Sekarang sudah jam 13.20 AM!," Apa sekarang sudah jam 13.20 AM? Apakah dia sedang bercanda denganku?. Akupun melihat layar ponselku sambil mengecek sudah jam berapa sekarang. Dan ya sekarang jam 13.20 AM.
'Aghh Sial! Bagaimana aku bisa tidur selama ini?!' gerutuku frustasi.
"Bagaimana kau kaget setelah memastikan sekarang jam berapa?," Ucapnya dari sebrang sana seperti seorang cenayang. "Lupakan. karna aku tidak ada jadwal sekarang. Aku akan meluangkan waktuku untuk membantumu hari ini," sambungnya yang membuatku semakin penasaran.
"Sebenarnya apa yang ingin kau katakan? Bantuan apa? Jangan berbelit-belit!" Ucapku kesal.
"Datanglah ke cafe biasa. Aku akan menunggumu disana. Dan satu hal, Jangan Terlambat. Karna aku orang yang sangat sibuk" ucapnya dan setelah itu memutuskan sambungan telfon.
Kim Namjoon sekarang sudah menjadi seorang pengacara terkenal berkat kehebatannya. Ya, aku akui bahwa menjadi pengacara sangat layak baginya. Tapi alangkah lebih baik lagi jika ia menjadi jaksa. Dan ya, ia sedang berjalan menuju tahap menjadi jaksa.
Setelah sambungan telfon diputuskan. Akupun berlari mengambil handuk dan kemudian langsung menuju kamar mandi.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Why Me? | JHS
Teen Fiction[Follow Me] Highest Rank # 2 : hopeworld [11/04/20] Dia Jung Hoseok. Pria yang bisa dikatakan tak pernah beruntung dalam menjalani kehidupannya. Ditinggalkan dan bahkan dikhiatani oleh orang-orang tersayangnya. Mulai dari orang tua, hingga gadis ya...