In The Day of The End III...

170 31 0
                                    


Aliansi Kanade masih tidak mempercayai dengan apa yang mereka lihat. Begitupun dengan Ciel, Sebastian, Grell beserta ketiga pelayan. Terhenyak melihat apa yang sudah dilakukan oleh Kanade. Bukan Kanade, melainkan KANADE.

"Bodoh! Apa yang kau lakukan? Jika kau berpihak padanyaa..."

"Berisik! Aku tidak membutuhkan masukanmu." Sahut KANADE tajam pada Ayato.

Ayato tertegun. Ia menyeringai sebal melihat tingkah gadis itu saat ini.

"Bebaskan saja mereka. Yang aku butuhkan saat ini hanyalah kembalinya cucuku dan melihat cucuku membunuh teman-temannya. Kanade-chan, serang teman-temanmu." Perintah Kaiko pada KANADE.

"Baik, Oujichan." KANADE mematuhi perintah Kakeknya.

"Bakka! Lebih baik aku terus dijadikan sandera dibandingkan harus melihatmu seperti ini, Kanade. Kanade ini sama saja kau berkhianat pada teman-temanmu." Seru Ciel memberontak.

"Berkhianat? Apakah aku pernah menganggap kalian sebagai teman? Rekan? Sahabat? Atau ikatan perjanjian lainnya? Aku tidak pernah merasa melakukannya..." Ucap KANADE dengan tampang yang amat dingin.

"Ya... Mata itu. Mata kejam dan dingin itu yang aku rindukan. Tunjukkan betapa kejamnya dirimu wahai Kuro Shinigami. Bunuhlah teman-temanmu itu. Mereka semua adalah penghalangmu...."

KANADE mengangkat Katananya dan hendak menyerang Hinami terlebih dahulu.

"Kanade... Kau... Kau serius?" Hinami bertanya lirih. Matanya gemetar melihat tatapan menyeramkan yang diberikan oleh KANADE padanya.

"Aku bukan Kanade. Melainkan KANADE..." Gadis itu menghunuskan pedangnya namun gerakannya dihalangi oleh Ayato.

"Langkahi mayatku dulu jika kau ingin membunuh Hinami, pengkhianat." Seru Ayato.

KANADE merundukkan kepalanya sesaat. "Pengganggu."

Dan adu senjata itu terjadi antara KANADE dan Ayato. Semuanya terpana melihat hal itu. Dimana Ayato sudah hampir kewalahan karena jelas-jelas sosok Kanade saat ini adalah sosok yang bukan tandingannya.

Bruakkk!!!

Tubuh Ayato terpelanting jauh saat KANADE berhasil menendang Ayato dengan sekali tendangan.

"AYATO...." Seru Hinami. Ayato sudah kehabisan tenaganya. Darah banyak keluar dari mulutnya. "Ayato-kun..."

Tsukiyama maju menyerang KANADE karena geram melihat apa yang telah gadis itu lakukan. "Enyahlah kau, pengkhianat!"

KANADE menghindari serangan Tsukiyama dengan mudahnya. Adu antara Kagune tipe Koukaku dan Katana itupun terjadi. Meski terlihat hanya tanpa ekspresi, namun kebolehan KANADE dalam menggunakan Katananya patut diacungi jempol. Gerakannya gesit dan tegas.

Serangan terakhir KANADE kerahkan. Ia menendang Tsukiyama keras hingga tubuh pria jangkung itu terpelanting ke tempat Ayato dan Hinami.

"Kalian... Pengganggu. Pengganggu, semuanya pengganggu." Ucap KANADE. Katananya ia ayunkan di tangannya dengan santainya.

"Kanade bodoh! Kenapa dia malah menunjukkan sosok lainnya?" Ujar Ayato. Ia masih memegangi dadanya yang terasa nyeri akibat serangan dari KANADE barusan.

The War Begins: TOKYO GHOUL X BLACK BUTLERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang