part 33

5.1K 540 20
                                    

Bantingan pintu mobil terdengar cukup keras yang menandakan jika sang pemilik mobil sedang kesal.

Punggung disandarkan dengan frustasi.

"kau dari mana?"

"Kkamjjagiya"

Kepala menoleh ke belakang. Nampak sosok Nayeon duduk sembari bersedekap dada menatapnya.

"apa yang kau lakukan disini?"

"jawab saja pertanyaanku Yoo Jeongyeon. Kau dari mana?"

Helaan napas Jeongyeon keluarkan.
"aku baru saja dari ruang CCTV karena tadi aku merasa ada sosok pria aneh seperti memantau gerak gerik kita. Tapi..."

"tapi..."

"aku tidak mendapatkan apa-apa dari ruang CCTV"

"Aku tau itu" ujar Nayeon mengejutkan Jeongyeon

"ha? Apa maksudmu?"

Bukannya menjawab, Nayeon malah mengambil handphonenya. Mengotak-atik benda itu dan menelphone seseorang.

Kau dimana?

.......

Baiklah. Aku akan segera kesana.

Pip!

"kau tidak mau membagikan informasi padaku?"

Nayeon turun dari mobil. Dia mengabaikan pertanyaan Jeongyeon lagi.

"yakk mau kemana?"

"diamlah!" Nayeon malah terlihat kembali masuk ke mobil dan duduk disamping Jeongyeon.

"bawa aku ke apartementku sekarang!"

"aku tidak mau!"

"cih dasar kekanakkan. Kau tidak mau kasus ini cepat berakhir?"

Terdengar helaan napas Jeongyeon
"baiklah. Kau menang direktur Im"

Mina lagi-lagi termenung di atas ranjangnya. Pandangannya kosong ke arah jendela.

"Mina?" terdengar suara Sana menengur

"oh Sana" balas Mina.

Sana tersenyum. Mina sudah agak membaik akhir-akhir ini.

"merasa baikan hari ini?"

Mina mengangguk
"ne tentu saja"

"oh iya, hari ini Chaeyoung akan dipindahkan kesini" terdengar suara Dahyun

"ne. Maka dari itu aku sangat bahagia" ujar Mina tersenyum

Belum terlalu lama mereka membahas itu, pintu ruangan Mina terbuka.
Nampak ranjang Chaeyoung di giring masuk kedalam.

"Chaeyoung sudah datang" ujar Mina semangat.

Ya..
Meskipun gadis Son itu belum juga sadar. Tapi kondisinya sudah sangat membaik.

"keadaan direktur Son cukup membaik. Jika ada apa-apa tolong panggil kami" ujar sang dokter

"ne dokter. Terima kasih banyak"

"tolong bantu aku. Aku ingin berada disamping Chaeyoung" ujar Mina

Sana dan Dahyun sengan sigap segera menolong Mina. Karena memang keadaan Mina belum terlalu membaik. Kakinya masih lemah.

"kami keluar dulu" ujar Sana

Mina mengangguk
"terima kasih"

Pintu kamar terdengar tertutup.

My Girl ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang