35

25.4K 1.2K 118
                                    

Mrs. Mafia🔫

' Adrian untuk Dhiandra '

***

Tubuh pucat dihapan ku pandang . Air mataku menitis buat sekian kalinya .

Adrian

Nama itu sahaja yang aku sebut .

Maaf juga tidak terhenti ku katakan.

Namun semua tu sudah berakhir .

Dia sudah tiada .

Tidak bernyawa lagi .

" abang . Dhia minta maaf . Dhia banyak salah . Bangunlah abang " . Tubuh Adrian ku goncang .

" Dhia . Aku minta maaf " . Ayden menyampuk .

Katanya langsung tak menarik minatku .

Mark dan Alex memandang .

Tanpa sedar , air matanya turut jatuh menyembah bumi .

Ayden POV

Aku minta maaf Adrian . Aku gagal selamatkan kau . Aku gagal jadi adik yang terbaik .

Adrian .

Suatu hari nanti pasti kita akan bertemu .

Namun aku tak pasti , dimana ?

Aku janji , aku akan menuntut bela .

" ak- aku minta maaf Adrian " .

Air mata jatuh .

Kaki melangkah keluar dari bilik forensik .

Alex dan Mark turut mengikutiku .

Flashback

'aku nak tinggalkan dunia Mafia Ayden . Aku dah taknak bunuh orang' . Adrian .

' gurauan apakah ini ? ' .

' aku dah janji pada diri aku dulu. Bila aku dah jumpa Dhia , aku akan berubah . Aku taknak dia kecewa dengan kerjaya aku ' .

' ni kan hobi . Bukan kerjaya . Kerjaya kita tu Benjamin's Holding '

' kalau kau faham . Kau akan mengerti apa itu pengorbanan Ayden . Aku harap . Kau pun akan berhenti jugak satu hari nanti ' .

End

Maafkan aku Adrian . Aku tak dapat tunaikan permintaan kau .

Tapi aku akan tunaikan permintaan kau lepas aku bunuh Mimi .

" cari Mimi sampai jumpa . Kalau korang rasa dah jumpa , tak payah tunggu lama . Bunuh dan bakar " .

***

Dhiandra POV .

Aku berharap . Ini adalah mimpi . Aku berharap ini bukan realiti . Aku berharap sangat itu bukan Adrian .

Tapi ?

Segalanya telah pun sah . Dia suamiku .

Ya Allah , aku berdosa kah ?

" Dhia , jomlah balik . Tak baik kau ratap Adrian macam ni " . Ayden

" kenapa perlu Adrian ? " .

" dah ajal dia Dhia . Yang penting kau jaga diri kau " .

" bunuh aku Ayden " .

Reaksi Ayden agak tersentak .

" kau cakap apa ni Dhia " .

" aku nak bersama dengan Adrian dekat sana . Bunuh aku Ayden ! Bunuh ! " .

" jangan jadi gilalah Dhia ! Kalau Adrian dengar benda ni , Adrian pun akan marah ! " . Ayden menegas.

Kubur yang masih merah itu ku tatap .

***

Rumah yang penuh dengan kemanisan . Rumah yang penuh dengan keceriaan kini menjadi muram .

Adrian tinggal banyak sangat kenangan manis .

Kini , dia meninggalkan duka padaku .

Duka yang sangat pedih .

" kalau saya tak marah awak malam tu , awak mesti ada lagi sekarang ni " .

' lipass !! '

' mafia takut lipas ? Pelik ! ' .

Kenangan demi kenangan .

Kepala terasa pening . Ku sandarkan pada katil .

Perut yang terasa lapar ingin sentiasa diisi .

Mual .

" kenapa semenjak dua menjak ni aku asik sakit kepala jer ni ? " .

Perut yang kempis ku pandang .

" atau ? Ada nyawa lain dalam perut aku ? " .

***

Ayden POV .

Aku masih menjalankan misi memburu Mimi .

Darah dibalas dengan darah . Itu pasti .

Kau cabar aku kan ?

Lets start a game Mimi .

Kring ! Kring !

Telefon aku berdering .

Ayahnda ?

Aku tersenyum sinis .

" hello Ayden " . Suara Ayah menyapaku .

" mayat Adrian dah selamat dikebumikan ke ? " . Soalnya .

" buat apa ayah nak tahu ? Bukan ke ayah busy dengan kerja ? " .

Entah kenapa aku jadi marah . Selelas sahaja berita Adrian meninggal . Ayah langsung tak ada masa nak datang Perth .

Yang dia tahu hanya kerja .

Kerja

Dan kerja .

Anak mati pun taknak pergi tengok.

Bonda ?

Lagilah , call pun tak .

Semuanya buat aku rasa benci .

" ayah minta maa -" .

" sudahlah ayah . Adrian dah dikebumikan dah pun . Lepasni , ayah bolehlah sambung balik kerja ayah tu . Lagipun Ayden tak ada masa ni . Ada kerja sikit " .

Talian aku putuskan .

Sikap sopan dan ceria aku mula pudar .

Pudar dibawa pemergian Adrian .

Now !

Its time to be a angel killer !

***

Doublecheck

Mrs. MafiaWhere stories live. Discover now