untitled - KTH JY

8

Hari pun berganti hari, minggu berganti minggu, bulan pun juga berganti apalagi musim ikutan berganti.

aktivitas taehyung setiap pagi adalah mengantar yeontan ke penitipan, dan mengantar kookie ke sekolah.

Taehyung pun jadi semakin sering melihat sosok lelaki yang selalu memperhatikan taehyung dan kookie di sekolah. Walaupun taehyung menganggapnya hanya angin lalu. Karena lelaki itu hanya berani menatap mereka bedua dari jauh. Tidak mendekat atau pun mengusik. Mungkin lain cerita kalau lelaki itu sudah terlibat lebih jauh atau mengusik taehyung dan kookie.

semenjak perjanjian antara taehyung dan kookie untuk saling membantu satu sama lain. Taehyung selalu mengantar kookie kesekolah, walaupun pulangnya sesekali di jemput juga olehnya sekalian bertemu ibu kookie pdkt lah tepe tepe dikit walaupun cuma beberapa menit.

karena waktu pulang kookie merupakan jam istirahat kantor taehyung.

semenjak itu pula taehyung jadi semakin dekat dengan kookie dan juga yerin. Kedekatan mereka yang awalnya hanya berkonseling tentang yeontan kini menjadi lebih intens. Walaupun tidak ada hubungan lebih antara mereka.

tetapi sesekali yerin membawakan bekal untuk taehyung walaupun dengan alasan sekalian memasak untuk bekal kookie.

ada-ada saja memang modus mereka bedua. Sudah saling dekat, sudah saling suka tapi sulit untuk mengungkapkan satu sama lain.

--

Pagi ini seperti biasa taehyung yang rapih dengan setelan berkantornya datang mengantar yeontan langsung masuk kedalam taman.

Dan kookie yang kini sedang dipakai kan dasi pun siap mengantikan gandengan tangannya ke tangan taehyung.

Beginilah aktivitas setiap pagi.

seperti drama rumah tangga di pagi hari.

"hari ini aku akan menjemput kookie disekolah." Ucap taehyung yang kini sudah siap untuk menaiki mobilnya

"ok, baiklah sekalian nanti kita makan siang bersama saja di dekat sini." Ucap yerin sambil tersenyum

"asikk makan bareng lagi" teriak kookie antusias

"Ok kalau gitu aku berangkat dulunya. Kookie bilang salam ke ibu" pamit taehyung

"dadah ibu sampai juga nanti siang" pamit kookie dan masuk ke dalam mobil.

--

Jam kini sudah ingin menunjukan jam 12 siang, taehyung pun bersiap dengan mematikan sementara laptopnya dan berjalan untuk mengamakai kembali jasnya.

Taehyung pun berjalan menuju pintu ruangnya dan tiba-tiba menghentikan langkahnya.

toktoktok

"permisi pak, ada tamu yang datang untuk menemui bapak sekarang." Ucap sowon yang kini sudah memuka pintu terlebih dahulu dan berdiri di depan pintu

"aku tidak bisa sekarang, tolong bilang untuk di undurkan setelah jam makan siang. Aku ingin pergi dulu sekarang." Ucap taehyung dan melanjutkan langkahnya.

"Tapi pak..." ucap sowon terpotong

tiba-tiba seorang laki-laki datang menerobos masuk ke dalam ruangan taehyung yang seketika membuat sowon berhenti berbicara dan juga membuat taehyung menghentikan kembali langkahnya.

"apakah sebegitu sibuknya dirimu, sampai aku tidak bisa bertemu dengan mu adik ku? Ups salah bukan adik tapi ceo." Ucap seorang laki-laki yang pernampilan rapih dengan kacamatanya.

Taehyung pun selangkah mundur ketika lelaki itu kini menghampiri dirinya. Bukan hanya sendiri tapi dua laki-laki.

"hyung" ucap taehyung tersadar dan menyapa mereka bedua

--