Taehyung pun langsung menuju Busan. Mengendarai mobil yang cukup kencang namun stabil. Sampai akhirnya Taehyung sampai juga di Busan.
Ketika sudah memasukin area tempat tinggal Yerin yang di Busan. Taehyung memperlambat setirnya. Sambil melirik-lirik spion kali aja nanti berpapasan dengan Yerin di jalan.
Ketika Taehyung tanpa sengaja melewati sebuah warung makan. Taehyung melihat sosok Yerin yang sedang duduk di hadapan beberapa botol soju dan makanan ringan. Kadang Yerin menunduk, kadang minum, kadang makan, kadang mengacak-acak rambut panjangnya.
Taehyung pun langung memakirkan mobilnya tidak jauh dari warung itu berada.
Taehyung menyebrang dan langsung menghampiri Yerin yang kini sedang berusaha mengucir rambutnya. Tapi yang terjadi bukannya terkuncir tapi malah jatuh lagi rambutnya.
Melihat itu Taehyung tersenyum. Banyak artiaan dalam senyum Taehyung saat ini. Ntah senang akhirnya menemukan Yerin atau menertawakan kelakuan Yerin yang seperti anak kecil sekarang.
Taehyung pun mengambil kunciran dari tangan Yerin. Membuat Taehyung berada di belakang Yerin sambil mengucir pelan rambut Yerin. Ketika sudah selesai mengucir.
"Terimakasih bapak bantuannya mueheheh. " ucap Yerin yang mabuk sambil beberapa kali menundukan kepalanya.
Taehyung pun duduk dan dengan cepat mengambil gelas soju yang akan Yerin minum lagi.
Yerin yang melihat kejadian itu terdiam. Mengucek mata ya pelan. Memukul-mukul badannya pelan.
"Wah aku rasa aku sudah gila. Atau ini mimpi? Tidak mungkin Taehyung disini. Wah benar-benar" ucap Yerin yang kini ingin menuang Soju lagi.
"Yerin. Hentikan. Ini aku Taehyung" ucap Taehyung setelah berhasil lagi merebut soju dan meminumnya.
"Tidak mungkin. Masa Taehyung badannya ada banyak. Kaya naruto hahaha" ucap Yerin sambil tertawa dan mengebuk-gebuk meja pelan.
"Yerin ayo kita pulang" ucap Taehyung
"Tidakkk. Kau saja Naruto yang pulang ke Konoha hahahah" ucap Yerin yang masih saja melantur.
Dug
Yerin pun menjedotkan kepalanya di meja dan tertidur.
Taehyung yang melihat itu hanya bisa menepuk jidat ya pelan lalu mengendong Yerin ke mobilnya.
Untung Taehyung sudah tau dimana tepatnya rumah Yerin dari Bibi warung.
Dan kini Taehyung sudah mendudukan Yerin di mobil dan sedang memasangkan sitbelt tanpa sengaja ketika sudah selesai memasangnya bibir Taehyung dan Yerin bersentuhan sebentar membuat Taehyung membeku sebentar.
--
toktoktok
"Permisi" ucap Taehyung dari luar
"Tunggu sebentar" ucap seorang wanita dari dalam
Ketika pintu terbuka
"Aigo. Anak ini.. dan kau? Ahhhh pasti Taehyung yakan? Ayo-ayo masuk nak ke dalam. Sekalian bawa anak itu. Ibu tidak kuat menggendongnya lagi." canda Ibu Baek
"Ah, iya bu. Terimakasih" Taehyung pun masuk dan membawa Yerin kedalam lebih tepatnya ke kamarnya.
Setelah itu Taehyung keluar dan duduk di ruang keluarga.
"Tunggu sebentar disitu ya nak, silakan di minum. Nanti makanan ya coming soon." Canda Ibu Baek lagi
Ibu Baek pun masuk ke kamar Yerin untuk mengantikan Yerin pakaian. Sebenarnya itu bukan kamar Yerin tapi kamar Ibu Baek di karenakan Yerin mabuk tidak mungkin Yerin tidur di kamarnya, karenakan kookie sedang tidur di sanan nanti udaranya terkontaminasi dengan wangi semerbak Soju. Kasihan anak sekecil itu ternodai.
Ibu Baek pun keluar lalu ke dapur mengamil beberapa cemilan cepuluh cebelas untuk Taehyung.
"Kau dari Seoul, nak?" Tanya Ibu Baek.
"Iya bu." Jawab Taehyung sambil memunculkan senyum kotaknya
Mereka pun mengobrol hal-hal yang lucu sampai ke serius.
"Saya ingin Yerin menjadi istri saya bu. Apakah ibu mengijinkan dan merestui kami?" Tanya Taehyung yang kini serius
"Apa kau yakin, nak? Kau liat saja kelakuan dia sekarang. Apa lagi kau juga pasti sudah lihat yang sebelum-sebelumnya nak."
"Saya sangat yakin bu. Saya mencintainya, dan juga kookie yang sudah saya anggap anak saya sendiri. Saya ingin melindungi mereka berdua bu lebih dekat." Ucap Taehyung menyakinkan.
Ibu Baek pun terdiam seperti sedang berfikir keras. Yang membuat Taehyung juga ikutan diam dan deg-degan pastinya. Menciptaan suasana yang senyap.
"Aku sangat bersyukur sekali mempunyai calon menantu yang begitu baik dan mengerti sekali keadaan anakku. Terimakasih ya mantu ganteng." Ucap Ibu Baek
Taehyung yang mendengar jawaban itu langsung menundukan berkali kali kepalanya mengucapkan terimaksih atas kepercayaan Ibu Baek kepadanya.
Malam pun semakin larut dan Taehyung memutuskan untuk bermalam di rumah Yerin. Tertidur di ruang keluarga.
--
KAMU SEDANG MEMBACA
untitled - KTH JY
FanfictionKetika aku sudah merasa hidup ku cukup. Dia tiba-tiba datang. Membuatku berfikir apa memang hidupku sudah cukup sekarang? - Jeon Yerin Cahaya yang kini masuk menyebar bebas apakah akan bertahan lama atau hanya sementara? -Kim Taehyung August, 2019 2...