5

624 62 0
                                    

Suara langkah kaki yang perlahan semakin lama semakin terdengar jelas membuat taehyung sedikit membuka matanya perlahan tapi tangan kanan ya masih nyaman untuk menutup matanya.

suara langkah kaki itu memang tidak terdengar asing bagi taehyung maka dari itu taehyung kembali menutup matanya kembali.

"astagaaa, terkejut aku" teriak hoseok karena mendapati taehyung yang kini tertidur nyaman di sofa merah ruangannya dengan berpenampilan rapih.

sedangkan taehyung hanya diam membisu tak mengubria teriakan hoseok

"hey, apa yang kau lakukan diruanganku? Astagaaa. Sekalian datang pagi kau malah tidur disini. Pergi sana kembali ke ruanganmu." Ucap hoseok yang kini mengoyang goyangkan badan taehyung

"hyungg, hentikan. Aku masih mengantuk" taehyung pun hanya membalikan badannya berpaling dari hoseok yang kini berdiri di sampingnya.

"makanya sana kau pulanggggg" teriak hoseok yang kini menuju ke meja kerjanya.

"tidakkk. Aku ingin rapat saja sekarang." Ucap taehyung yang kini sudah duduk dan merapikan pakaian dan rambutnya.

"kau gila? Ini masih pagi. Biasanya juga rapat jam 1 siang pas kau baru datang ke kantor." Hoseok pun kini sudah serius bekerja di mejanya.

"Tapi kan sekarang aku sudah datang hyung. Ayo ke ruang rapat." Taehyung pun kini sudah kembali rapi dan siap untuk berlangkah maju ke pintu meninggalkan hoseok yang masih berperang dengan kerjaan ya secara cepat

"heyyy, taehyunggg tunggu aku." Hoseok pun berdiri dengan cepat dan mengejar taehyung.

Taehyung merupakan seorang ceo dari Vante Tech, perusahaan yang cukup terkenal di negaranya dengan beberapa game yang di kembangkannya.

taehyung juga terkenal sebagai burung hantu karena dia sangat aktif bekerja di malam hari ketimbang di pagi hari. Maka dari itu dia selalu datang jam 1 ketika sudah abis makan siang dan kembali pulang jam 9 malam.

--

"sinb, aku datang. Kau dimana?" Teriak yerin yang kini baru saja mengganti sepatunya dengan sendal rumah sambil berjalan menyelusuri rumah sinb.

"aku di perkarang, kau masuk saja kesini yerin." Teriak sinb

"iya aku kesana sekarang" yerin pun langsung bergegas ke perkarangan

yerin pun mendapati sinb yang kini hanya bisa duduk menangis melihat ankko yang sedang bersusah payah melahirkan anaknya.

"yerin cepat bantu ankko, aku tidak kuat melihatnya itu pasti menyakitkan."

"Iya kau tenang saja disana." Yerin pun menghampiri ankko dan membantu persalinan ankko.

--

untitled - KTH JYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang