*
*
*
*
*
*
*~happy reading~
Nyatanya, tidak. Semua harapan Jungkook menjadi semu, semua tidak baik-baik saja. Ketika terjaga di pagi harinya, dia tak menemukan sosok Taehyung, tunangan manisnya itu berada disampingnya. Mencoba untuk tetap berpikir positif, bisa saja sosok manis pemuda Kim itu berada di bilik kamar mandi. Dan, Jungkook benar-benar merasa kacau karena sosok itu tak ada di kamar mandi seperti pikirannya bahkan diseluruh ruang Apartment nya ia tak menemui siluit dari tunangannya itu.Di bagian dapur Apart, dia hanya menemui sosok cantik sang Bibi, Lee Ji Eun.
Memutuskan untuk bertanya kepada sosok cantik itu, "Noona, Taehyung kemana?" Jungkook berucap dengan suara seraknya. Memanggil atensi dari Ji Eun yang tadinya fokus pada kegiatan paginya di dapur.
Sosok cantik itu menghadap penuh pada pemuda Jeon kemudian menyinggung senyum tipisnya.
"Dia pergi pagi-pagi sekali tadi, sedang ada urusan katanya." setelahnya wanita itu meletakkam hasil masakan paginya ke atas meja makan yang tersedia, diikuti dengan pemuda Jeon di belakangnya.
Jungkook menghela napasnya lelah, ia tahu persis bahwa ucapan Taehyung tentang ada urusan itu adalah sebuah alibi agar bisa cepat pergi dari Apartment dan menghindar darinya. Dia yakin dengan persepsinya.
Ji Eun mengulas senyum ramahnya, "duduklah dulu Jung, sarapan lalu terserahmu akan kemana setelah ini," ucapnya.
Jeon muda itu mendudukkan diri di kursi yang tersedia, kemudian menenggak air putih di dalam gelas untuk menghapus dahaga.
Mulai memasukkan sarapan yang dibuat oleh Ji Eun ke dalam mulutnya dengan lamban.
"Selesaikan dengan cepat Jung," wanita itu kembali menegur saat melihat sosok keponakan tampannya itu terlihat enggan menyantap sarapannya.
Jungkook hanya mendengung sebagai jawaban, lantas bergegas menghabiskan sarapan pada piringnya.
Sarapan pagi kali ini terasa hening selama mereka berdua makan, kemudian di menit-menit selanjutnya mereka telah usai dengan acara santap paginya.
Ji Eun fokus untuk membereskan segala alat pelengkap makannya yang kotor, manaruh ke dalam wastafel piring beserta alat makan lainnya.
Sedangkan Jungkook sendiri tengah berada di kamarnya untuk merapihkan diri, memilih untuk mandi cepat.
Setelah selesai dengan acara bersihkan dirinya dan merasa siap dengan tampilannya, ia meraih kunci mobil yang berada di atas nakas kemudian berlalu ke luar kamar.
Sampai di ruang tengah Apartment, kembali dirinya bertatap muka dengan sosok cantik Ji Eun.
"Mau kemana?" tanya wanita itu sekadar basa-basi, jujur saja ia telah mengetahui tujuan sang keponakan.
"Bertemu Taehyung, aku berangkat dulu." selesai menjawab, Jungkook dengan segera keluar dari Apartment miliknya. Meninggalkan Ji Eun yang kini menyinggung senyum manis sembari menggeleng kepalanya pelan.
Terkekeh lembut sembari berujar lirih, "setidaknya kau sudah sadar mana pilihan yang baik untukmu Jung," langkahnya bergerak lurus ke arah kamar lain di sebelah kamar sang keponakan setelahnya.
...
Taehyung baru saja menyelesaikan acara santap paginya, bersamaan dengan itu suara bel terdengar dari luar Apartment miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Make You Mine (KookV)
Fanfiction[SEMI-BAKU] Tentang Taehyung yang menginginkan Jungkook menjadi miliknya, dan Jungkook yang selalu mendorongnya menjauh. BxB Yaoi! JANGAN SALAH LAPAK PLEASE!