BITTERSWEET (END)

Chapter 7

*****

Yoo Jung mengendap-endap setelah membuka pintu kamar Kyuhyun, gadis itu mendesah lega saat mendengar suara shower di arah kamar mandi.
Dengan gerakan cepat Yoo Jung mengambil koper kosong dan membukanya, Matanya menelisik pakaian Kyuhyun yang berjejer di dalam lemari, setelah menemukan ia berjongkok tangannya sibuk melipat pakaian kyuhyun dengan hati-hati.

Kyuhyun baru saja keluar dari kamar mandi tangannya bergerak untuk menggosok pelan rambutnya, kegiatan nya terhenti saat melihat sesosok gadis yang di tunggu nya sejak tadi baru saja terlihat di kamarnya.
Yoo jung tetap fokus dengan aktivitasnya, Ia kembali melangkahkan kakinya ke arah lemari, gadis itu sedikit berjinjit tangannya terangkat untuk meraih syal yang ada di bagian atas lemari, sesekali Yoo Jung melompat "Aisshh Ayolah~" Yoo Jung mengumpat kesal.

Kyuhyun memaku di tempatnya dengan susah payah menelan ludahnya saat pandangannya tidak sengaja menatap bagian perut Yoo Jung yang sedikit terbuka akibat blouse putih yang di kenakan gadis itu terangkat. Hey~ ayolah itu hanya perut  bukan buah dada ataupun bagian itu' Siall..!!! Kyuhyun Berusaha mati-matian untuk tidak meniduri gadis itu sampai menyibukan dirinya di kantor, selalu pulang larut dan membuat badannya lelah, Hanya untuk melupakan keinginan nya yang belum terwujud.

Kyuhyun melempar handuk yang di genggamnya ke sembarang arah dengan langkah lebar ia menghampiri Yoo Jung.

Yoo Jung terperanjat saat ada tangan yang menelisik masuk kedalam blouse yang di kenakan nya. Tangan nakal itu bergerak mengelus perut rata Yoo Jung dan mulai naik ke bagian dadanya. Dengan cepat ia membalikkan badannya, setelah beberapa saat Yoo Jung membulatkan kedua matanya.

"Apa kau tahu kesalahan mu pagi ini!" Ucap Kyuhyun dingin napasnya memburu.

"Aku tahu, aku terlambat bangun. Tetapi aku sudah menyiapkan semuanya dan hampir selesai dan syal ini-- Yoo Jung mengangkat sedikit tangan yang menggenggam syal berwarna Moca.
"Aku dengar cuaca di Jepang sangat dingin, jadi aku akan memasukan ini ke dalam koper" Yoo Jung mulai melangkah kakinya.

Tapi tiba-tiba Kyuhyun mencengkram lengannya "Cepat Masukan kembali barang-barang yang ada di koper itu! Apa kau tidak lihat" Kyuhyun mengangkat dagunya ke arah koper berwarna abu-abu yang berdiri di sebelah tempat tidur.
"Hwang Ahjuma sudah menyiapkan nya sejak satu jam yang lalu..!!"

"Nde?? Yoo Jung mengangga menatap bergantian kyuhyun dan koper itu.
"Lalu kenapa Hwang Ahjuma tidak membangunkan ku~

Kyuhyun mengernyitkan kening nya. "Apa setiap harinya selalu di bangunkan oleh Hwang Ahjuma begitu?"

"Tidak tuan, maksud~ mmmph

Kyuhyun dengan cepat membungkam mulut Yoo Jung dengan bibirnya ia menekan tengkuknya untuk memperdalam ciumannya, dan terburu-buru. Lidahnya berhasil menerobos masuk kedalam rongga mulut Yoo Jung.
Kyuhyun tersenyum di sela-sela ciumannya ia bisa merasakan detak jantung Yoo Jung yang semakin menggila karena dadanya dan dada Yoo Jung saling menyatu.

Kyuhyun menghentikan aktivitasnya dari jarak sedekat ini ia bisa melihat bibir Yoo Jung yang mulai membengkak karenanya dan segurat merah dari kedua pipi gadis itu. "Aa-- aku harus menyiapkan sarapan tuan" Yoo Jung mendorong pelan dada kekar Kyuhyun yang menutupinya.

Tapi kyuhyun tidak sama sekali memperdulikan nya membuat Yoo Jung harus mendongak menatap Kyuhyun "Kenapa kau selalu menghindar dari ku hm?" Kyuhyun mendekatkan wajahnya ia berbisik tepat di depan bibirnya, hidungnya kembali bersentuhan dengan hidung Yoo Jung.

"Kau akan terlambat tuan sebaiknya---

"Naik ke pinggangku sekarang!"
Yoo Jung membulatkan kedua matanya sempurna "Aku yakin kau bisa mendengar! Cepat lakukan, buka kaki mu!! Ini perintah !!"