Ayah sahabatku (Slow Update)

Abang?!

Ada yang masih melek??

Pasti kalian tau bagaimana cara menghargai saya"_"

☡☡Btw kalo alurnya rada aneh comen yaak, maklumin jugaa soalnya aku lagi buntu tapi aku paksa biar cepet up☡☡
🌟🌟🌟🌟🌟

"SYAKIRA!!"teriak seseorang dari balik pintu dengan nada marah membuat Syakira yang awalnya tertawa menjadi diam. Raut wajahnya menunjukkan keterkejutan,"Mas Andre?"ucapnya sembari menunjukan senyuman smirknya.

Andre berdiri dengan tatapan nyalang, kedua tangannya mengepal erat dadanya naik turun menahan amarah yang dapat meledak kapan saja. Ya dia melihat semuanya, dia mendengar semua ucapan serta perlakuan Syakira terhadap Sukma-istrinya. Ia sungguh tak habis fikir dengan jalan kakak iparnya, kenapa begitu tega menculik adik kandungnya sendiri? Dasar wanita gila

Syakira hanya mendatap Andre dengan tatapan meremehkan, sedangkan kedua rekannya hanya menoleh sekilas kesumber suara lalu duduk kembali ke kursi yang tak jauh dari sana. Andre mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru ruangan, jauh darikata bersih, tempat itu benar benar kotor serta bau engap menyeruak kedalam indra penciumannya. Netranya tak sengaja menangkap tubuh ramping Sukma yang tergeletak pingsan diatas lantai, lalu beralih ke Audrey serta Rendy yang terduduk dengan memeluk kedua lututnya. Rahangnya semakin mengeras, urat nadinya bahkan tampak jelas.

Tak lama Aldan serta Rio datang dari belakang Andre, Syakira yang melihat hal itu semakin terkekeh lalu tersenyum sinis. Aldan sedikit terbelalak melihat Syakira berdiri dengan senyuman sinisnya" Jadi dalang dibalik peristiwa ini kamu? Apa alasan kamu?"ucapnya nyalang. Ia berjalan mendekat kearah Syakira, ada keraguan dalam hatinya.

Sebenarnya tadi ia juga mendengar semua yang Syakira ucapkan pada Sukma, semua karna memang tadi mereka tengah bersembunyi didalam gedung itu. Pantas saja ia merasa tak asing dengan suara itu serta cerita yang keluar dari suara penculik Rendy. Karna memang dihadapannya saat ini adalah Syakira, adiknya.

Syakira berdecih, memejamkan matanya sejenak.

"Lo masih tanya apa alesan gue bang?! LO MASIH INGET KEJADIAN SEKITAR 8 TAHUN YANG LALU? KARENA KENAKALAN DIA AYAH , BUNDA MENINGGAL dan SAUDARA KEMBAR GUE JUGA MENINGGAL!!" Ucapnya tajam.

Ia menghembuskan nafasnya pelan,"DAN Lo? KENAPA LO SELALU NGEBELA DIA HIKS KENAPA LO NGGAK PERNAH SEKALIPUN MEMPERHATIKAN GUE? GUE JUGA ADIK LO KALO LO LUPA!!!...." ucapnya seraya menunjuk wajah Aldan.

Aldan diam

Setiap ucapan yang keluar dari mulut Syakira membuat Aldan tertohok, semua benar yaa semua ucapan adiknya benar. Ia hanya bisa diam tak mampu membalas perkataan adiknya. Dan ini semua,,,,,,,,, salahnya.

".... tapi aku bersyukur bertemu dengan mereka berdua, mereka memiliki dendam yang sama denganku.."lanjutnya lagi disertai senyuman yang membuat dada Aldan terasa sesak.

Aldan menoleh kearah dua orang pria dan wanita yang tengah duduk diatas kursi, dahinya mengernyit"Apa maksud kamu?"

"Siapa mereka?"tanya Andre penasaran, pandangannya menatap kearah pria yang memakai topeng. Entah kenapa ia merasa tidak asing dengan pria itu, tapii dia siapaa.

Lainhalnya dengan Andre dan Aldan, mulut Rio dibuat menganga tak percaya saat melihat wanita disebelah pria itu. Wanita itu, sejak tadi melihat kearahnya.

Kenapa dia ada disana?

Pria bertopeng itu bangun dari duduknya, membuka topeng yang dikenakan membuat Andre terbelalak. Audrey pun terkejut, sekarang ia mengerti kenapa ia merasa tak asing dengan suara pria itu ternyataa hahaha kenapa hal ini begitu lucu?