bab 11. kikuk

3.8K 385 27
                                    

Emak sayang sama kalian nih makanya update 🌝

Jangan lupa votenya🔥

100 k pembaca tembus emak bakalan update lagi okay 🌝

Happy reading 🐢

****

Buatlah cinta seperti yupi walapun kenyel tapi dia bikin happy


- martha -


*****

Suasana masih kembali menegang bahkan jerina masih sama kikuknya melihat revan yang seolah olah meminta jawaban atas penuturanya tadi.

" maksud kamu saya dosen tua yang gak kawin-kawin gitu?" tanya revan binggung maksud dari jerina kepadanya.

" dih bapak geer, maksud saya tuh kucing saya di rumah yang gak mau saya suruh kawin. bandel deh dia pak udah tua masih aja gak mau di suruh kawin sama kaya bapak!?" jawaban lancar plus lancang meluncur bebas dari mulut jerina membuat revan menatapnya tajam.

" saya kamu samain sama, kucing! " seru revan membuat jerina meruntuki sikap bodohnya yang kayanya gak akan pernah hilang dari dirinya.

masih untung bapak saya samain sama kucing dari pada sama singa? walapun jerina tau masih galakan revan dari pada singa di afrika sekalipun.

Catat : revan adalah mahkluk terbuas selain singa dan serigala sekalipun. dan jangan lupakan sikap nyinyir revan yang membuat jerina ampun- ampun, tuh kayanya dia jago banget kalo di suruh menjelek-jelekan dosen yang ada di depanya ini.

" ehh, enggak pak di sini banyak nyamuk! " kilah jerina, revan geleng-geleng kepala. Ia masih tidak habis pikir kenapa masih ada mahasiswa yang mempunyai tingkat keanehan di luar batas seperti jerina ini.

Revan jadi binggung ngidam apa ibu jerina dulu saat mengadung anak itu?

" pantas saja skripsi kamu salah total begitu kelakuan kamu aja begini?! " seru revan terkekeh membuat jerina kembali merengut.

Ia lupa bahwa ia saat ini sedang perang dingin dengan dosen tua gak kawin-kawin ini. catat perang dingin kenapa ia harus membaik- baikan revan sepeti ini! seharusnya dia jorokin aja revan sekalian ke jurang biar mati sekalian, oke ini berlebihan sepertinya.

****

" kenapa diem? " tanya revan karena anak didiknya ini mendadak jadi diam dan menatapnya dengan tatapan tidak suka.

" enggak apa-apa, martha kemana si kok beli obat lama banget !" runtuk jerina kesal, dia jadi harus berduaan kan dengan dosen tua gak kawin- kawin ini.

" ahhh.." helaan napas revan membuat jerina sedikt menoleh dan kembali membuang muka, ia masih kesal dengan tragedi skripsi yang di buang cuma-cuma sama revan.

Di kira jerina akan melupakan tragedi itu. seumur hidup jerina pasti akan mengingatnya. bagaimana begitu jahatnya revan membuang skripsi cantik jerina ke tempat sampah.

" kamu masih marah sama saya? hm " tanya revan halus yang di acuhkan oleh jerina.

Jika di tanya kesal? tentunya jerina masih kesal dengan pria di depanya yang saat ini menatapnya dengan intens, di kira jerina akan luluh dengan tatapan biawak seperti ini.

oh tidak semudah itu, ferguso

****

" kalo orang tua ngomong tuh di jawab jerina itu sama aja kamu gak sopan sama saya. gini-gini saya orang tua kamu di kampus! " ujar revan, jerina hanya meliriknya sekilas dan kembali membuang muka.

skripsi resignTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang