11

4K 187 5
                                    

Hak asuh yang tepat adalah dengan ibu kandungnya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hak asuh yang tepat adalah dengan ibu kandungnya sendiri. Zara harus tinggal bersama ibunya setelah kepergian sang ayah.. mau atau tidak zara harus menerimanya setelah zara mendengar wasiat sang ayah yang menginginkan zara di asuh bundanya.

Waktu terus berjalan,sedih tidak bisa berlarut-larut. Zara harus bangkit dari keterpurukannya,, meski sulit namun ini adalah bagian dari hidup zara yang harus di jalani.

Menjadi bagian keluarga emerald zara secara resmi di perkenalkan menjadi bagian dari keluarga emerald.. Seketika pamor zara naik. wajah cantik, cerdas, tutur bahasa yang baik, kepribadian yang baik menjadikan sosok zara mulai di pandang oleh banyak orang.

Angga tidak permasalahkan soal status zara di keluarga emerald hanya yang membuat angga tidak suka adalah sikap zara kepadanya seperti sikap adek pada abangnya. Angga membenci itu..

#skip
Angga melirik-lirik ke kamar zara yang kebetulan berada di samping kamarnya"dia udah keluar belum ya"

Angga memanggil Seorang pelayan yang sedang mengerjakan tugasnya, pelayan itu pun dekat"iya den ada apa? "

"Zara sudah keluar kamar? "Tanya angga

"Sudah den.. Pagi sekali neng zara pergi kesekolah, katanya dia mau ke makam dulu"jelas pelayan

"Dia pakai apa tadi berangkat? "Tanya angga lagi

"Nyonya yang hantar den"

"Oke oke.. "Angga balik lagi ke kamar ambil konci mobil lalu pergi

#skip
Pemakaman..
Air mata zara jatuh tak kala mendoakan sang ayah dan mengenang sosok sang ayah yang menyayanginya..

Zara memegang nisan sang ayah "yahh.. Ayah yang tenang, zara kuat yah hiks hiks"

Lyli memegang pundak putrinya dan mengusapnya pelan"iklaskan nak.. "

#skip
Di gerbang sekolah zara..
Teman-temannya siap menyambut zara setelah beberapa hari tak sekolah karna dalam masa berduka..

Melati melihat jamnya"ko tumben zara belum kelihatan.. Lo yakin zara sekolah hari ini "selidik melati pada eva

"Yakinlah toh dia sendiri yang hubungi aku"balas eve penuh kepercayaan

Tak lama mobil bundanya zara berhanti di depan gerbang.. Zara dan lyli keluar dari mobil. Lyli berat melepas zara ke sekolah dalam kondisi yang tidak stabil..

Lyli memeluk zara dan mengecup kening putrinya"jadilah princess kecil ayah bunda yang membanggakan.. Jika km merasa terpuruk ingat ayah ingat bunda.. Karna kami selalu bersama km di sini.. "Lyli menunjuk dada zara

Zara mengangguk"iya bunda zara selalu ingat"

Lyli memeluk zara cukup lama dan harus melepaskan zara bersama teman-temannya"tante titip zara ya.. Klau terjadi hal yang tidak di inginkan segera hubungi tante

"Siap tante.. "Ucap mereka semua

Lyli pun masuk mobil lalu pergi, zara dan teman-temannya langsung masuk kesekolah..

#skip
Emerald isternasional school.. Di kelas Angga selalu memperhatikan bangku kosong yang di depannya..

Ajil tiba-tiba duduk di bangku kosong itu"woyyy ngelamun mulu.. Mikirin siapa? Zaraaaaa... "Ajil sedikit berteriak sehingga shani melirik kebelakang

Zaraaa.. Kenapa semakin gw nyakitin lo semakin angga mendekati lo.. Apa kurang penderitaan yang lo rasakan ini.hati shani berbisik tajam

Angga melihat shani dengan sebelah matanya..

Lo mulai berani bermain-main dengan gw shani, lihat saja.. Lo 1 kali melangkah, gw akan 2 kali melangkah di depan lo. Hati angga berbisik penuh keyakinan

#skip
Di kelas..
Semua murid memperhatikan guru yang sedang membahas tentang materi sejarah..

Namun zara dia malah melamun..  Fikirannya kemana-mana. Kebetulan sekolah zara berdekatan dengan jalan raya sehingga mobil banyak berlalu lalang melewati sekolah..

Mobil pemadam pun tak sengaja lewat.. Sirine khasnya sangat terdengat sehingga membuat zara kembali mengingat masa kelam itu..

Api,sirine, warga, rumah yang hangus semua terngiang di fikiran zara.. Teriakan-teriakan kembali terdengar. Keringat zara bercucuran, badannya gemetar..

Lala memperhatikan zara"raaa kamu gpp.. "

"Api.. Api.. Banyak api.. Ayahh"ucap zara ngelantur

Semua memory itu terulang-ulang di fikiran zara.. Lala memegang tangan zara yang dingin"raaa.. Sadar raa.. "

"Api ayahh.. Api.. Banyak api.. Ayahhh"

Satu persatu semua siswa menyadari keanehan zara termasuk guru sejarahnya.. Pak rinto mendekati zara "zaraaaa.. Istigfar nak"

"Api.. Api.. "Suara zara melemah dan pingsan

Satu kelas syok dan segera membawa zara ke uks.. Kondisi zara memang tidak stabil dia memiliki catatan medis soal kejiwaan.. Beban yang zara terima sungguh berat. Berawal dari perceraian kedua orang tua, hidup susah hanya bersama ayahnya, di bully fisik dan sikis, dan terakhir tekanan karna kepergian ayah tercinta. Seolah dunia menekannya jauh tenggelam dalam kegundahan hatinya sendiri.

Bersambung

Terima Kasih CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang