29

4.5K 176 15
                                    

Setelah sekian lama angga kembali ketempat dimana semua kisah mereka berawal yaitu EIS.. Angga memasuki ruangan papinya di sekolah itu..

Angga juga membuka satu berkas yang tertulis nama istrinya "zara.. Maafkan aku sayang tapi aku harus merahasiakan ini dari siapa pun termasuk kamu.. "

Toktoktok..

Seorang wanita cantik paruh baya datang menghampiri angga "hay sayang.. "

"Hay mam.. "Angga memeluk wanita cantik yang usianya nyaris 60 tahun
Itu..

"Kapan mam datang dari london? "Tanya angga

Wanita itu duduk di sofa ruangan itu "sejak.. Mam tau kamu telah bersama zara"

Angga berjalan dan membuatkan teh untuk wanita itu.. Kebetulan angga selalu menyiapkan mesin pembuat teh otomatis.. Sehingga angga tidak perlu meminta orang untuk hanya membuat teh..

"Angga kapan mam bisa bertemu adik kamu itu? "

Angga tertawa "wkwkwk.. Adik dia istriku mam.. Bukan adik.. "

"Ya ya ya.. Terserah kamu tapi jangan lupakan kalian adalah keturunan emerald.. "Jelas wanita itu

Angga mengepal kedua tangannya "persetan dengan status itu.. Yang jelas angga tidak akan melepaskan zara meski pun papi ingin membunuh angga nantinya"

Wanita itu mendekati angga"cinta itu buta angga.. "Wanita itu mengambil tehnya lalu kembali ketempat asalnya.

#skip
Kediaman emerald.. Lyli mendekati putrinya"nak.. Makan dulu yu"

Zara yang baru selesai shalat melirik lyli"nanti saja zara tidak lapar.. "

Zara melipat mukenanya dan merapihkan sajadahnya lalu zara mengikat rambutnya dengan rapih..

"Zara jangan siksa bunda dengan ini sayang.. Bunda minta maaf.. Bunda saat itu kalap bunda hanya ingin hidup bersama kamu"

"Zara hanya lelah bunda.. "Jawab zara

Lyli melihat zara memang seperti kurang tidur.. Matanya menghitam dan sayu memang melihatkan zara kurang tidur..

#skip
Angga memberikan beberapa tumpuk uang pada wanita itu.. "Semoga mam bisa menikmati masa tua mam tampa harus terbebani dengan masalah yang zara alami.. "

"Mam percaya padamu.. Tapi nak hibungan kalian tidak sehat.. "

"Angga tau mana yang terbaik untuk angga mam.. "

Mereka berpelukan seperti anak dan ibu..

#skip
Dikamar achel..
Arachel sedang bermain dengan opahnya..

"Lihat opah achel membuat rumah istana.. "Achel memperlihatkan gambarannya

"Wahhhh cucu opah pinter sekali.. Anak siapa sih uhmm.. Pinter banget" tuan emerald sesekali mencium pipi achel

"Cucu opah dan anak mami papi" bisik achel di telinga opahnya

"Loh ko bisik-bisik"tuan emerald memelankan suaranya

"Biarin.. Soalnya klau papi denger papi bisa gr.. "

Tuan emerald mencium pipi achel gemas.. Tuan emerald bahagia mendapatkan cucu secantik dan semanis arachel..

Toktoktok

Zara membuka pintu kamar achel "loh ada papi.. "

"Iya zara tadi papi temani achel gambar..tadi achel gambar istana"jelas tuan emerald

Zara yang membawa susu langsung menghampiri putrinya"ohmm.. Tapi sekarang putri istana harus minum susu lalu bobo siang dulu"

Achel menutup mulutnya"noooo mami.. "

"Ayo dong sayang.. Nanti mami bilangin ke papi.. Biar papi gak belikan boneka-boneka lagi buat achel.. Karna achel gak mau nurut sama mami"

Achel melihat opahnya dan opahnya memegang telinga"maaf opah tidak bisa membantu achel.. Klau gitu opah keluar ya princess.. Bye sayang cup.. "Tuan emerald mengecup pipi achel lalu pergi

Zara memberikan susunya pada achel"ayo sayang minum susunya"

Dengan terpaksa achel meminum susunya laku berbaring untuk bobo siang dan zara pun yang ngelonin.. Zara tidak mau melepas sedetik pun waktunya dengan sang putri.. Cukup 5 tahun dia koma.. Dan kini zara harus menebus semua waktu yang hilang dengan mencurahkan sepenuh hati untuk buah hatinya tercinta..

Bersambung

Terima Kasih CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang