Apa istimewanya aku?
Aku bukan bintang film, penyanyi, ataupun semacamnya: sosok yang memiliki karir yang luar biasa.
Untuk apa mereka mengidolakan aku?
Wajahku? Fisikku?
Terimakasih, Tuhan, karena menciptakan aku dengan rupa yang baik ini.
Namun, bisakah orang-orang yang tergila-gila itu terbuka mata hatinya?
Mereka semestinya sadar bahwa mereka hanya membuang-buang waktu dengan hanya meneriakkan namaku di pikirannya.
Mereka harus percaya bahwa bukan aku yang mereka inginkan.
Aku hanya bisa mengikuti alur hidupku.
Tak mungkin aku menghantam mereka satu per satu agar mereka berhenti menggodaku :D
Pemikiran yang sangat konyol, Alisha...

KAMU SEDANG MEMBACA
Alisha: The Memories
Teen Fiction[COMPLETED] [Buku kedua dari The Vanished Smile] Ini adalah sisi lain dari perjalanan hati Damar. Hal-hal yang sudah maupun belum diceritakan sebelumnya, dan sebagian besar berada pada sudut pandang Alisha. Kalian bisa menyebut ini prequel, sequel...