Kim Sibling's (END)

Penjelasan

“terus salah gue gitu ?” tanya Hangyul galak pada Sihyeon yang berada di depannya.

Mereka masih ribut masalah siapa yang fotonya di Post di instagram pribadi Yohan padahal seingat Sihyeon, Yohan tidak pernah mau ngepost foto perempuan manapun walaupun dia pacarnya.

“ya kan lu temennya.”

“Cuma temen ya, bukan ayahnya.” Teriak Hangyul makin tidak terima.

Ini masih pagi dan Sihyeon sudah membuat mood Hangyul buruk dengan segala pertanyaannya.

“nah ini dia orang nya dateng.” Yeri yang duduk di barisan depan berteriak heboh saat melihat Yohan masuk.

Yohan menatap sekitarnya dan bergidik ngeri saat memandang Hyewon dan Sihyeon yang melirik nya tajam, pasti masalah foto lagi.

Padahal itu sudah lewat beberapa bulan dan ia pun sudah menerima keputusan Sian mengakhiri hubungannya satu minggu yang lalu.

“kenapa lagi sih ?”

“harusnya kita yang tanya kenapa Han ?” tanya Hyewon masih sewot padahal Hangyul sudah meminta nya untuk diam tadi.

“lu juga ga ngasih penjelasan gitu ke Sian.” Tuduh Sihyeon.

Yohan menarik nafasnya panjang lalu menatap Sihyeon yang sudah melipat tangannya di depan dada.

Yohan tahu Hyewon dan Sihyeon kesal karena melihat hubungan nya dengan Sian harus berakhir dan merusak konsentrasi Sian.

Tapi disini bukan salah Yohan sepenuhnya, saat Sian menghubungi Yohan untuk mengakhiri hubungan mereka, Yohan menahan dan bahkan bertanya kenapa ? Ada apa ?

Sian hanya menjawab tidak apa apa.

Ia baru sadar akan kesalahannya dari Jennie sendiri.

Ia mengepost foto Jennie sambil mengucapkan selamat ulangtahun, apa itu salah ? Pada kakaknya sendiri.

Jika memang Sian meminta penjelasan atau bertanya, Yohan tidak akan menutup nutupi nya, ia akan menceritakan semuanya.

“bentar lagi masuk, balik ke kelas sana.” Ucap Yohan sambil berlalu dan menuju kursinya.

Membuat Sihyeon dan Hyewon murka.

Menjelaskan pada mereka pun tidak ada untungnya kan ? Urusannya ada pada Sian jadi ia akan menjelaskannya pada Sian.

“nanti gue yang ngomong langsung sama Sian.”

.

.

“Sian.” Panggil Yohan

Sian menoleh lalu menahan nafasnya sebentar dan membalas senyum kecil Yohan yang sedang berlari kearahnya.

Jam istirahat sudah berbunyi dan Yohan berjalan memasuki kelas lebih dulu meninggalkan Hangyul, Jeno dan Jaemin yang masih memakan makan siangnya.

“kenapa ?”

“nanti pulang sekolah bareng aku ya.” Bola mata Sian bergerak random membuat Yohan melebarkan matanya.

Sian seperti sedang mencari cari alasan untuk menolak Yohan.

“aku tidak terima penolakan.” Sian mengedipkan matanya menatap Yohan.

“aku mau ngenalin seseorang ke kamu, biar kamu ga marah lagi.” Sian menarik nafasnya lalu menghembuskannya pelan.

“tapi aku ada janji sama mamah buat nemenin ke salon Han.” Jawab Sian akhirnya.

“sebentar ajah kok, nanti aku anter kamu pulang sekalian.”