Tidak terasa sudah 1 minggu kenan berada dirumah sakit, dan hari ini dokter ilham mengatakan bahwa kenan boleh pulang.
Saat ini arum sibuk menyiapkan keperluan kenan pulang, arum sempat bingung setelah pulang nanti dia arus bagaimana menjelaskan keteman-temannya, karena sesudah vidio call beberapa hari yang lalu arum tidak memberi kabar kepada mereka, tapi morin dan si kembar selalu menghubunginya.
Sedangkan kenan ia sibuk memikirkan bagaimana cara ia mendekatti arum.
Drttttt drtttttt
Handphone arum berdering, si penelfon adalah si kembar dan morin, dengan satu tarikkan nafas arum mengangkat vidio call tersebut, ia siap menerima ocehan mereka.
Saat kamera sudah terhubung, si kembar dan morin menatap arum sinis, sedangakn arum menampilkan derettan giginya,
"KEMANA AJA LO BAMBANG" teriak mereka bertiga, kenan yang mendengar teriakkan itu juga ikut kaget
"aduhhh suara kalian kecilin dong"
"BODO AMAT"
"yaudah iya maaf"
"lo kemana aja sih rum, lo sakit, lo galau, lo merana, lo pindah sekolah, lo bilang dong sama kita, jangan ngilang tanpa sebab" tanya si raja diangguki oleh morin dan raza
"iya maaf, gue nggak sempet kasih kalian kabar"
"sekarang lo dimana ?"
"gue ada dirumah sakit,,,,,,etttt nanyanya nanti pas gue masuk sekolah aja" ucap arum saat tau ucapanya akan dipotong
"hemmm, iya ya awas aja lo nggak jelasin, oh ya catatan udah gue kirim kan selama lo nggak masuk" ucap morin
"udah dong, makasih ya"
"oh ya raza dari tadi diem mulu ?" lanjut arum"gue bingung mau nanya apa lagi, udah ditanya mereka semua, emmm yaudah dehh gua mau nanya, lo udah makan ?"
"udah, tadi gue udah makan. Kalian gimana ini udah jam istirahat kan ?"
"iya ini kita mau kekantin, oh ya rum selama lo nggak masuk dokter ardian nanyain lo mulu" ucap raza
"hah ? Ngapain dokter ardian nanyain gue ?" ucapan arum sontak membuat rahang kenan mengeras.
"nggak tau, tuh orang nanyain lo mulu, oh ya dia juga minta kontak lo rum"
"terus kalian Kasih ?"
"kutu onta nih yang kasih kontak lo" kali ini raja yang berbicara dan menujuk morin
"hah ?" ucap arum
"udah nggakpapa rum lagian si dokter ardian ganteng tauk, cocok sama lo"
"ya tap,,,,"
Tiba-tiba morin langsung merebut handphone raja.
"WOYYY HANDPHONE GUE UPIL SETAN" ucap raja tanpa didengar morin
"udah ya kita udah laper, dahhhhh tunggu chat dari dokter ardian ya semoga cepet taken ahahhahahah" ucap morin
Tutttt tutttt
Setelah selesai vidio call, dan beres-beres barang sudah selesai, arum menghampiri kenan yang sedang duduk di atas brankarnya.
"kita pulang yuk, supir gu,,,,,"
"gue bisa pulang sendiri" ucap kenan ketus
"ihhh nggak, lo harus pulang sama gue, udah ayokkk"
"GUE BISA PULANG SENDIRI" teriak kenan tepat di wajah arum
Seketika arum terdiam pasalnya arum tidak tau kenapa tiba-tiba kenan meneriakinya,
Kenan melihat keterdiaman arum, ia mulai merasa bersalah, kenapa ia merasa setiap arum dan teman-temannya membahas dokter ardian ia menjadi kesal.
"maaf rum, gue ng,,,,"
"iya nggakpapa, sekarang kita pulang aja" ucap arum tanpa melihat kenan
Didalam mobil suasana menjadi sunyi, tidak ada percakapan antara kenna dan arum.
"kita mau kemana non" tanya supir arum
Arum menatap kenan, seolah tau tatapan arum kenan langsung memberi tau alamat rumahnya.
Setibanya dikediaman keluarga abraham, arum menatap sekeliling rumah yang terbilang mewah tersebut.
"mampir dulu yukk, gue kenalin sama mama papa"
"nggak usah, gue udah kenal mereka" ucap arum yang masih kesal dengan kenan
"biar lebih akrab rum ayolah please, kalo lo marah karena gue bentak lo tadi, gue minta maaf gue bener-bener lepas kendali rum maaf, maaf banget"
Arum menarik nafasnya saat mendengar perkataan kenan, ia menatap manik mata kenan yang sepertinya bersungguh-sungguh menyesali perbuattannya tadi.
"iya nggakpapa" ucap arum tersenyum mereka saling lempar senyum.
Pak sopir mengintip lewat kaca, melihat kelakuan kedua remaja yang sedang dimabuk cinta.
Di sma alles
"entah apa yang merasuki mu hingga kau tega meng,,,,," si kembar bernyanyi sepanjang koridor, mereka senang perutnya kenyang karena dokter ardian mentraktir mereka lagi.
"DIAM TITISAN TUYUL" teriak morin
"setttt dahh" ucap si kembar kompak
Tibanya dikelas mereka duduk dan sikembar berbalik menghadap ke morin.
"ehh kalian sadar nggak sih, kenapa dokter ardian traktir kita mulu"
"baru gajian kali" ucap raza
"biasanya kalo orang dapet duit tuh ya mereka diem kalo bokek mereka mulai pusing sendiri, ya kayak kalian tampangnya" ejek morin
si kembar saling tatap dan menaik turunkan alis mereka dan siap mengatakan
"YANG PENTING KENYANG"
Ucapan mereka mengundang kekesalan bagi morin, karena ia kalah telak.
Segini dulu ya guys, jangan lupa kasih vote dong dan share ke yang lain please ya pleaseeee
Terima kasih 😂😂😘😘😘
![](https://img.wattpad.com/cover/202594987-288-k396804.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Help Back
Novela JuvenilTolong kembalilah, aku menunggumu disini. ARUM PUTRI GOZANDA Dia merahasiakan indentitasnya dari semua orang kecuali orang yang menurutnya bisa ia percaya, karena ada sesuatu hal yang amat sangat membahayakan arum. Indonesia negara yang...