13*

360 17 0
                                    

Sinar matahari pagi menghiasi senyum cantik shira, meskipun ia sedikit trauma atas kejadian kemarin, ia tetap berusaha tersenyum. Chanyeol mengantarkan shira hari ini, karena shira terlihat sakit

"Sore ini, oppa akan pergi ke pulau jeju bersama Jihyo, kau bisa jaga dirimu kan?"

"Apa?! Kenapa oppa tidak mengajakku?"

"Shira-ya, ini urusan pribadi"

"Tapi, aku bosan dan aku takut jika ada kejadian mengerikan lagi"

"Kau bisa mengajak jennie menginap"

"Aku tidak mau! Aku tidak ingin oppa meninggalkanku"

Wajahnya berubah dengan hiasan cairan bening dimatanya

"Shira-ya.. Hanya 2 hari, tidak akan lebih"

Chanyeol berusaha membujuk adiknya sebaik mungkin

"Suruh saja sehun tinggal bersamamu oke?" tawar chanyeol

"Oppa!"

"Kenapa? Kau tidak ingin?" tanya chanyeol

"Bukan seperti itu.." shira menggigit bibirnya

"Harusnya oppa melarangku bersama laki-laki, kenapa oppa malah menyuruhku, oppa tidak khawatir padaku huh?"

Mendengar ucapan shira, chanyeol terjekut dan langsung tertawa

"Apa? Kau pikir oppa tidak tau hubungan kalian?" ucap chanyeol

Skakmat.

Jadi selama ini chanyeol tau hubungan mereka?

"Menyebalkan"

"Aku tidak keberatan, kau hanya perlu menjaga apa yang harus kau jaga park shira"

Kalimat penuh arti yang seakan memberi batasan pada shira dan sehun

***

Berjalan lesu keluar mobil sang kakak, shira melambaikan tangan ke arah chanyeol yang akan pergi. Saat berbalik menuju koridor, shira bingung ada sebuah ambulance terparkir didepan sekolah. Siswa-siswi bergerombolan dengan wajah cemas yang diiringi bisik bisik aneh

Ada apa ini? Batin shira

Tiba-tiba dari kejauhan petugas medis berlari kedalam ambulace dengan tandu yang diatasnya terdapat seseorang

Mengerikan..

Kenapa bisa terjadi..

Kasihan sekali..

Bisik bisik itu semakin membuat shira kebingungan

"Shira-ya"

"Sehun?"

"Ayo ke kelas"

"Tapi, aku ingin tau ada apa ini"

"Kecelakaan kecil" sehun merangkul tubuh shira menuju kelasnya

"Siapa?" tanya shira

"Perempuan"

"Kau tidak tau namanya?" shira mendongak ke arah sehun

"Kenapa kau peduli hm" sehun mengacak gemas rambut shira

"Sehunn hentikan ini jadi berantakan" bentak shira sambil merapikan rambutnya

"menggemaskan" sehun mencubit pipi shira

"Shiraaa!" Teriak gadis dibelakang mereka

Mereka berpaling bersamaan, siapa lagi kalau bukan sahabatnya

Missing YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang