14*

340 17 0
                                    

Lucas mendapati hukuman membersihkan lab.kimia selama satu minggu penuh, bahkan hari liburpun ia juga harus membersihkannya , sedangkan sehun membersihkan ruangan olahraga dimana tempat Taeyon mengakhiri hidupnya.

Sekarang, mereka berdua harus berdiri ditengah lapangan sekolah hingga akhir jam pelajaran, sambil mengangkat tangan ditengah hari yang menyengat

"Ini semua karena kau brengsek!" ucap lucas yang sudah mandi keringat

"Mau mati?"

Sorot tajam sehun membungkam mulut lucas yang memar dibagian ujungnya

Cihh.. Dasar brengsek!

Sepertinya matahari tidak bersahabat hari ini, sinarnya berhasil membuat dua laki-laki itu hilang keseimbangan, ditambah harus berdiri hingga usai jam pelajaran

Lucas sudah tak sanggup, sudah 2 jam mereka berdiri, ia mulai menurunkan kedua tangan nya yang terasa kebas mencari kesempatan dalam kesempitan, dan akhirnya ia pun duduk disamping sehun yang masih berdiri. Sampai saat ini, wajah sehun yang dipenuhi keringat masih kuat berdiri, tak menunjukkan kelemahannya sama sekali. Hal itu jelas membuat lucas kesal karena ia tak bisa sekuat sehun

"Sehun"

Suara yang sangat sehun kenali, sesuatu yang menjadi sebuah bagian baru dari kehidupannya, dua laki laki itu berbalik mendapati shira yang berjalan membawa dua botol minuman

"Apa yang kau lakukan disini? Kau tidak belajar?"

belajar? Untuk apa? Shira juga tidak akan memahaminya

"Kalian boleh istirahat, Guru Jeong yang memintaku kesini, setelah ini kalian harus mengerjakan hukuman lagi"

"Itu untukku?" tanya lucas dengan cepat sambil menunjuk botol minuman ditangan shira

"Tentu" shira menyerahkannya pada lucas

"Itu milikku" sehun langsung merebut botol itu

"Brengsek! Kau pikir ini cuma milikmu"

Lucas mengambil minuman yang ada ditangan Sehun

"Tidak! Ini milikku"

"Apa?! Kau tidak mendengar kalau ini milikku!" teriak lucas

"Yak!! Geumanhe" shira meneriaki dua laki-laki bodoh didepan nya ini

"Lebih baik berteduh, kenapa kalian selalu berkelahi? Kalian pikir ini ajang bela diri!?"

"Gomawo shira-ssi" Ucap lucas cepat sambil tersenyum matanya beralih menatap sehun yang sudah melotot pada lucas karena berlagak manis didepan shira

"Dasar telinga besar!" ucap sehun

"Apa!? Dasar wajah bengkok!" balas lucas

"Benar benar idiot"

shira meninggalkan dua orang bodoh itu

***

Shira berada diruang olahraga bersama Sehun, ia senang harus keluar membersihkan ruangan ini, daripada duduk didalam kelas sambil mencerna pelajaran yang begitu mengadu otaknya

"Jadi, kau bolos jam pelajaran?"

"Kurasa seperti itu" shira tersenyum manis kearahnya

"kau tau ini tempat apa?"

"Ruang olahraga"

"Bagaimana keadaannya?"

"Maksudmu?" tanya shira kebingungan

Missing YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang