Ps : Putar mulmed ya biar lebih menghayati.
Untuk Gerano Ardhana
Happy birthday, Gerano. Banyak doa baik yang nggak bisa aku tulis di sini satu persatu, Ger.
Suka nggak kadonya? Itu sepatu yang pernah kamu bicarain 'kan? Semoga suka ya.
Oh iya, ada yang lebih penting daripada bahas kado sih, Ger. Tentang perasaanku dan hubungan kita.
Maaf ya, selama ini aku gantungin kamu, karena aku masih begitu ragu dengan perasaanku, Ger. Harusnya sih setelah kejutan tadi aku udah ngomong sih, dan status kita jelas terikat... Hehehehe... Ah, iya aku cinta banget sama kamu, Ger. Ternyata nggak pernah berubah perasaanku ke kamu.
Sebenarnya aku takut juga kalau nanti kamu berpaling, tapi setelah aku lihat kesungguhan kamu dan perasaanku yang semakin mendalam, aku rasa tak perlu main kucingan lagi.
Oh iya, soal mama kamu, kamu harus bisa nerima dia lagi ya, Ger. Jadilah dewasa dengan bertambahnya umur! Jadi aku minta, berdamailah dengan masa lalu dan terima dia.
Ah,nggak tahu, Ger. Aku nggak pandai merangkai kata. Yang jelas I Love You ∞.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kode (Completed)
Teen Fiction"Lo kenapa sih, selalu marah kalau gue deket sama cowok?" tanya Novi dengan marah kepada cowok di depannya. "Masih nanya?" "Lo itu sebenarnya siapa sih, selalu ngatur gue? Emang selama ini apa hubungan kita?" Novi geram dengan cowok di hadapannya...
