reborn aristocrat return of the vicious heiress

84

Bab 84: Temperamen catur yang buruk

Penerjemah: Atlas Studios Editor:Atlas Studios

Pesta ulang tahun Zhou Tianyu berakhir lebih awal dari yang diharapkan karena insiden Wen Yuya dan Xia Ruya. Karena masih pagi, Zhou Tianyu memesan kamar VIP di Ninth-Heaven Club untuk terus berpesta.

Pesta berakhir sekitar 12 tengah malam.

Setelah pesta berakhir, ketika Wen Xinya kembali ke kediaman Mo merasa lelah, dia melihat Grampy duduk di ruang tamu mengatur set catur. Setelah minum alkohol, dia menjadi emosional, dan air mata mulai mengalir di matanya.

Saat mata Wen Xinya yang berkaca-kaca berkilau, dia berlari ke Grampy sambil tersenyum dan duduk di sampingnya. "Grampy, kamu tidak muda lagi. Tolong jaga dirimu dan jangan sampai larut malam. Jangan tunggu aku lain kali jika aku kembali terlambat.Saya tahu batasan saya dan tidak akan kembali terlambat. "

Pak Mo memandangi pipinya yang kemerahan. Matanya buram karena alkohol. Namun, dia sangat sadar dan tahu bagaimana mengendalikan dirinya sendiri. Dia mengangguk puas. "Kamu kembali. Saya senang Anda bersenang-senang. "

Wen Xinya mengambil cangkir teh di samping set catur dan meneguknya. “Kejadian tak terduga terjadi, jadi pesta ulang tahun berakhir lebih awal jam 10 malam. Zhou Tianyu kemudian memesan kamar VIP di Ninth-Heaven Club, jadi kami beralih tempat dan melanjutkan pestanya. ”

Dia melanjutkan dan menceritakan kepadanya apa yang terjadi di pesta itu.

Pak tua Mo membelai rambutnya dan mengerutkan kening. “Sulit membayangkan bagaimana Xia Ruya dan Wen Yuya dapat menyembunyikan niat jahat seperti itu di usia yang begitu muda. Untungnya, Anda waspada dan tidak jatuh ke perangkap mereka. Kalau tidak, itu akan menjadi bencana. Ini disebut 'mendapatkan rasa dari obat mereka sendiri.' ”

Wen Xinya cemberut. “Aku tidak akan pernah mengatur orang lain.Tetapi tidak mudah bagi orang lain untuk menjebak saya juga. "

Pak tua Mo mengangguk setuju."Omong kosong ketika orang selalu berbicara tentang 'memaafkan dan melupakan.'Ketika orang lain berniat untuk menyakiti Anda, Anda perlu membalas dan membiarkan mereka menderita seratus kali lebih banyak. Saat itulah mereka akan mulai menjadi takut dan berhenti menyakitimu. "

Pak tua Mo juga merasa sedih di dalam. Namun, betapapun marahnya dia, dia perlu menekannya untuk mempertahankan citra positif seorang pemimpin berpengaruh di dunia sastra. Tapi dia tidak bisa menahan amarahnya dan mengatakan kata-kata ini.

Mata Wen Xinya terbuka lebar dan menatap Grampy dengan kagum dan hormat. "Grampy, apa kamu baru saja mengutuk?"

Grampy telah memenuhi gelarnya sebagai pemimpin yang paling berpengaruh di dunia sastra. Dia tidak memiliki sikap keras kepala yang tidak masuk akal dan memikirkan orang yang berpendidikan. Dengan demikian, pemikiran dan idenya mampu berkembang seiring dengan tren.Itulah sebabnya ia mampu memegang dan mempertahankan posisi tak tergoyahkan dari pemimpin paling berpengaruh dalam industri sastra.

Pak tua Mo tiba-tiba merasa malu.Namun, dia dengan cepat mengatasinya. “Grampy baru saja mengungkapkan kemarahannya sekarang. Itu bukan contoh yang baik. Pastikan Anda tidak mempelajarinya. "

Wen Xinya mengusap wajahnya ke lengan Grampy dengan coquetry. "Grampy, kamu terlihat sangat gagah dan mendominasi ketika kamu mengutuk."

Pak tua Mo terdiam beberapa saat. Lalu dia berkata, “Kamu sudah belajar catur Tiongkok cukup lama sekarang. Mari kita bermain agar Grampy melihat kemajuanmu. ”

"Oke!" Wen Xinya duduk di ujung set catur. “Aku akan mengambil biji catur hitam. Grampy, kamu harus mengizinkanku lima langkah cacat. ”

"Grampy akan memberimu 10 langkah cacat." Pak Mo memberi isyarat padanya untuk melakukan langkah pertamanya.