Epilog

1K 124 448
                                    

"This is a modern fairytale. No happy ending,
no wind in our sails. But I can't imagine a life without. Breathless moments. Breaking me down, down, down, down!"

The Heart Wants What It Wants ⏯ Selena Gomez

S W E E T
R E V E N G E

S W E E TR E V E N G E

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

☄☄

Damian tidak percaya.

Dokter itu pasti sedang menyantap lelucon untuk kematian seseorang. Bagaimana bisa Gista akan meninggalkannya? Mereka telah berjanji dan itu pasti akan terjadi.

Semuanya mulai berjalan sangat lambat, seolah semuanya hancur dalam gerakan sangat lambat ketika Damian berdiri di samping gadisnya.

Gista terbaring ... bukan terbaring lemah, bukan sakit dan dia tidak sekarat. Tiga kata ... dia telah tiada! Damian merasa ikut tiada saat melihatnya. Cowok itu menatap dokter ketika matanya mulai menumpuk sebanyak cairan yang akan keluar. Rasanya benar-benar tidak adil, seperti hidup dari kematian dan kembali adalah kegelapan yang tak ada habisnya.

"Maaf," Dokter itu mendekatinya, menyentuh bahu Damian yang sedari tadi hanya terpaku. "Gista Evaniera sudah tiada. Dia melakukan transplantasi jantung untukmu, kami tidak bisa melakukan sesuatu dan itu sudah menjadi keputusannya."

Damian Alvanozian tidak tahu harus menjawab apa. Kalau sudah mati, itu berarti dunianya akan segera hancur.

"Jantungmu sempat berhenti berdetak dan kami pikir itu akan berhenti selamanya, tapi ternyata tidak, kamu hanya kritis dan peluru yang tertanam itu telah menghancurkan jantungmu. Jadi pihak rumah sakit menghubungi Gista karena hanya dia yang memiliki hubungan denganmu,"

"Itu nggak mungkin,"

"Gista siap melakukan transplantasi jantung karena itu dia mengambil keputusan ini, saya sedikit tersindir karena dia juga tidak mau jika kamu tahu segalanya,"

"Lalu apa gunanya saya hidup?!" Damian menggeram dan seluruh tubuhnya merasakan nyeri ... terutama pada bagian jantungnya.

Sialan! Apakah jantung ini bermasalah? Apa jantung ini tidak cocok untukku?

Di tempat ini Damian juga sudah melihat Ibunya Gista, Anie terisak dan mencengkeram erat ke tangan pucat putrinya. Saudara perempuannya, Natalia hanya berdiri tidak berkedip. Mereka menatap kosong dan tidak menemukan apapun untuk keputusan Gista Evaniera. Sahabatnya, Kesya juga terlihat tidak percaya dan dia tidak berhenti menangisinya.

Sweet RevengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang