Gak ngerti!

510 37 3
                                        

Matahari terlihat naik untuk melakukan tugasnya. Cahayanya menyinari seluruh dunia salah satunya, masuk melalui atap yang transparan di rooftop apartemen tempat tinggal BTS.

Semua member terbangun, tapi bukan karena cahaya yang masuk mengganggu matanya, tapi karena bau sedap yang dibawakan oleh seseorang dengan pakaian ala Koki berjalan dengan memegang nampan di tangannya.

"Bangun, udah pagi!" Sang koki berjalan mendekati meja yang berada tepat di tengah rooftop ini dan menyimpan nampan itu yang ternyata berisi bubur.

Mereka terduduk dengan mata yang masih menyesuaikan cahaya disekitarnya sembari mengumpulkan nyawa yang sempat terbebas dari tubuhnya.

"Gaya banget lo" ujar Yoongi setelah berhasil mengumpulkan nyawanya dan matanya menatap seseorang yang berpakaian ala koki itu.

"Gak sopan banget sama yang lebih tua" Jungkook yang berada di sebelahnya, memukul lengan Yoongi dengan keras, membuat Yoongi jatuh dari hammocknya.

"Lo juga sama, gak sopan banget sih sama yang lebih tua" Taehyung turun dari hammock dan berjalan menuju kamar mandi yang tersedia di sana.

Satu per satu member menuju wastafel yang letaknya berada di sebelah kamar mandi. Untung saja disana terdapat sikat gigi dan juga pasta gigi, seperti biasa mereka berebutan yang sebenarnya tidak penting. Dan setelah itu mereka berkumpul di tengah rooftop.

"Berdoa dulu! " Namjoon memimpin doa, merekapun berdoa dengan sangat tertib. Tapi setelahnya mereka berebut bubur yang menurutnya lebih banyak porsinya, sampai salah satu mangkok terjatuh dan buburnya pun pasti tumpah, tapi untung mangkoknya gak pecah.

"Kalau mau makan itu tertib bisa gak sih? " Namjoon membantu sang koki membersihkan semua kekacauannya. Dia dan Koki beranjak menuju dapur yang berada di lantai satu.

"Gara gara lo bang Namjoon jadi marah"

"Lo juga kali"

"Kalian berdua! Sana minta maaf sama bang Jin dan Namjoon, jangan lupa bantuin mereka! " Hoseok yang sudah kesal kepada mereka yang selalu berantem memilih menyeret mereka keluar pintu rooftop setelah itu dia banting pintunya dengan keras.

"Lo gpp bang? " Jungkook mengelus punggung Hoseok yang sekarang sudah duduk disebelahnya, supaya emosinya mereda. Hoseok hanya mengangguk sebagai jawaban.

~~~

"Bang maafin kita ya? " Pria dengan rambut yang sedikit Gondrong membantu Namjoon yang sekarang sedang mencuci mangkok sekaligus piring yang belum sempat dicuci.

Namjoon menghiraukannya, dia terus fokus mencuci. Dia takut memecahkan semuanya, nanti masalahnya akan bertambah banyak.

Si rambut gondrong ini beralih menuju koki bernama Jin yang sedang memasak lagi bubur baru dan sekarang Taehyung berada di samping si pengacau dengan tubuh yang pendek.

"Bang maafin kita ya? "

"Iya gue maafin, tapi kalian gak boleh berantem pas makan. Khususnya Jimin, lo sebagai abang harus mengalah ke yang lebih muda" Si pendek Jimin dan Si gondrong hanya mengangguk memahami apa yang dikatakan abang tertuanya itu.

"Tae, tolong ambilin garam" si rambut gondrong yang bernama Taehyung itu segera mengambil garam yang berada di lemari es dan memberikannya kepada Jin dengan sangat cepat.

Jin menaburkan garamnya kearah panci. Tak tanggung tanggung, Jin menaburkannya sebanyak tujuh sendok makan, padahal buburnya sedikit.

Spring Day | BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang