The Shefareldhine

55

Ada rasa nyeri yang terasa saat Nayla melihat postingan terakhir Argi. Nayla tau bahwa Argi bukan manusia yang suka berurusan dengan sosial media. Instagram Argi hanya penuh foto yang ia ambil random. Hanya sedikit foto dirinya sendiri ada disitu. Semua orang pun pasti menyadari bahwa tidak ada satupun gambar perempuan lain selain mamanya dan Nayla disitu. Bahkan saat dulu Argi masih dengan Rania, foto Rania tidak pernah ada di akun instagramnya.

Tapi malam ini, Nayla melihat foto Argi disitu. Foto yang Nayla ambil saat itu. Nayla kira Argi hanya akan mengupload sebuah foto tapi ternyata Argipun menulis panjang lebar di caption tersebut--satu lagi hal yang tidak pernah Argi lakukan. 

Dan Nayla tau, caption itu hanya untuk dirinya. hanya dirinya. 

"Nay.. I missed you" 

Argi mengirim tiga itu pada Nayla via line setelahnya. Nayla hanya bisa terisak. She missed him too. 

Much more than people ever thought. 

Tapi gadis ini tidak punya keberanian untuk membalas langsung pesan dari Argi. 

***

H-1 minggu pertujukan drama. Tidak ada kata istirahat sama sekali. Nayla seperti dipaksa untuk tidak mengingat rasa sakitnya sama sekali. Dia seperti robot yang berjalan dengan mesin, kuliah pagi sampai siang kemudian sore sampai hampir tengah malah, diminta untuk latihan drama. Sampai rumah, ia hanya bisa mandi dan tidur. Bahkan sejak terakhir Argi mengiriminya pesan, Nayla tidak lagi membuka line dan whatsapp nya sama sekali. Jika ia ingin di jemput oleh Ryan atau saudaranya yang lain, ia akan langsung menelpon. 

Urusan Drama tidak hanya berkutat dengan latihan drama tapi juga pembuatan properties yang dilakukan masing-masing kelompok. Urusan property memakan banyak waktu karena masalah utama sebenarnya adalah kurangnya makhluk adam di jurusan sastra inggris dan itu jelas mengurangi waktu mereka untuk mengerjakan sesuatu yang berat. 

Tiga hari lalu, Freya sampai meminta Ryan untuk datang dan membuat properti. Tentu saja gadis itu mengatakan untuk tidak mengajak Argi karena Nayla dan Argi masih belum tahap "baik-baik saja" meskipun sudah sama-sama mengakui rindu pada satu sama lain.

Urusan perasaan memang tidak pernah mudah. 

Ternyata, sampai H-7, Properti kelompok Nayla masih kurang banyak. Alhasil, siang ini, mereka kedatangan 2 lagi manusia dari FT dan satu manusia dari FSR yang membantu kelompok Nayla. Siapa lagi jika bukan Naren - Aksa dan Rafa. Jangan ditanya bagaimana para mahasiswi sasing tiba-tiba berdandan super cantik padahal biasanya mereka hanya menggunakan kaos dan polesan seadanya setiap  ada jadwal latian.

"Mau pada kemana lo pada? latian apa ngemall?" Freya bertanya setengah amazed saat melihat teman-temannya tiba-tiba mengenakan dress cantik dan melepas kunciran mereka

"nggak pada gerah apa pake dress gitu?" kali ini Tyo yang bertanya yang dijawab "NGGAAAAK" hampir oleh semua mahasiswi di ruangan ini. Sementara Nayla hanya menggeleng dan tertawa kecil.