Dokter: begini mba.... Penyakit kanker "terpotong"
Lesti: kanker dok!!.. "kaget dan syok seketika tubuhnya terasa lemah tak berdaya"
Dokter: iya kanker mba, sekarang kanker itu sudah mulai menyebar dan menyerang bagian otaknya, jadi tolong usakan pasien tidak terlalu perfikir keras karna itu bisa mempengaruhi kesehatan.
Lesti: apahhh... Apa Adek saya bisa sembuh dok?.
Dokter: kami tidak bisa menjamin itu, karena melihat kondisi pasien yg seperti ini kecil kemungkinan untuk dia bisa sembuh, tapi kami akan berusaha melakukan yg terbaik untuk pasien.
Lesti: lakukan yg terbaik dok, saya ingin Adek saya sembuh.
Dokter: akan kami usahakan..
Lesti keluar dari ruangan dokter dengan rasa masih tak percaya, berkecamuk rasa nya rasa tak mungkin ini akan terjadi, mengingat Selfi yg selalu terlihat baik2 saja dengan senyumnya yg selalu ia umbar kesetiap orang, ternyata di balik senyumnya menyimpan banyak rahasia duka lara yg tak pernah diketahui siapapun termasuk keluarga nya sendiri.
Lesti: pandai sekali kamu dek menyimpan ini semua dari kami.. "menyeka air mata yg terus mengalir di pipinya"
Skip.selfi
Kini Selfi sudah di pindah ke ruang rawat dan Randa pun setia menemani Selfi dan menunggu Lesti kembali.
Randa: sel.. aku yakin kamu pasti kuat, aku tau itu... "Menggenggam erat tangan Selfi"
Randa: aku akan jagain kamu disini, aku janji tidak akan pernah ninggalin kamu aku akan tetap stay disini menunggu kamu sadar sampai kapan pun itu aku akan tetap disini .
Lesti: tak perlu ... "Ucapnya di ambang pintu"
Randa: kak ... Less..tii.. emm kak itu eeehh.. "panik dan takut"
Lesti: lebih baik kamu kembali ke sekolah
Randa: eehh.. iya kak "gugup"
Randa pun melepaskan genggaman tangan nya pada Selfi dan berkata
Randa: aku akan kembali "nada lembut"
Randa: kak aku pamit, eehh nanti KLO ada apa kabarin ya kak... Tolong!!.. "penuh keraguan"
Lesti: heemm...
Randa: misi kak.. "melangkah keluar"
Lesti: Randa tunggu!!..
Randa: iya kak, kenapa?..
Lesti: tolong rahasiakan ini dari Rara, aku takut nanti dia...
Randa yg mengerti maksud Lesti pun dengan sigap
Randa: iya kak aku paham itu. Aku permisi ya kak... "Lesti mengangguk"
Lesti: tunggu... "Randa menoleh"
Lesti: thanks udah jagain Selfi.. "Randa hanya membalasnya dengan senyuman"
Tak lama berselang ayah dan bunda datang.. iya sebelum kembali tadi Lesti memberi kabar kepada orang tuanya bahwa Selfi masuk rumah sakit namun Lesti belum menceritakan apa penyakit yg Selfi derita.
Bunda: Lesti... "Ucapnya"
Lesti: bunda!.. "berlari memeluk bunda dan menangis sejadi-jadinya" bunda Selfi bunda.... Selfi....hiks hiks...hiks..
Bunda: sayang kenapa dengan adik mu hah...
Ayah: tenangkan dulu dirimu kak, lalu ceritakan yg sebenarnya..
Lesti: iya ayaahh.... "Ucapnya dengan sedikit sesenggukan"
Setelah sedikit merasa jauh lebih tenang Lesti memberikan kertas hasil pemeriksaan medis Selfi pada bundanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPARUH NYAWA (Fin✓)
Historia Cortamenceritakan tentang 2 saudara, kakak-beradik yaitu SELFI dan RARA yg saling menyayangi satu sama lain. terlahir di keluarga pengusaha sukses di Indonesia dan beberapa negara lain nya, yaitu REZA dan ERIE. kesibukan mereka membuat nya jauh dari 2 an...