Kakakkkk!..... haaaaa.... Tolong Adek!...... " Teriak gadis kecil bernama Rara dari depan rumah"
Kak... Tolong! .. "suaranya terdengar kembali"
Kakak!!! . ... Tolongin Adek kak... Kak Ceppy!!!... "Ucapnya"
Apa sih dek!... "Jawab Selfi dengan sedikit kesal dari dalam rumah yg sedang sibuk membereskan mainan yg berserakan karena ulah rara"
Tolongin adek.... Tolong buka in pintunya!!!...."pinta Rara yg sudah tepat di depan pintu sembari mendeprak2 nya"
Buka aja sendiri!. ..
Pintunya dikunci kak!!. ... Kakak!!!.. tolongin adek!!... "Dengan sedikit meninggi"
Selfi memutar bola matanya malas,namun tiba-tiba telinganya mendengar lolongan anjing yg membuatnya menbulatkan matanya "Rara!!" Ucapnya dan berlari membuka kan pintu untuk Rara.
Benar saja, seperti yg sudah Selfi duga pada saat akan membuka pintu. Selfi melihat seekor anjing berlari dan menggonggong ke arah rumahnya.
Melihat pintu terbuka Rara secepat kilat berlari masuk dan mendepak Selfi erat dan dengan inisiatif tinggi Selfi menutup serta mengunci pintu tersebut agar anjing itu tak dapat masuk kedalam. Rara mendekap erat Selfi dengan nafas yg terengah-engah.
Selfi: Adek!! Rara!... Kamu gak papa?.. "tanyanya penuh dengan kecemasan"
Rara: hufff.. hufff.. hufff... "Nafas yg terpenggal2 tak beraturan" gk kak!.. aku gak papa!...hehe.. " tersenyum. Seraya melepaskan pelukannya"
Melihat Rara yg senyum senyum membuat selfi terheran dan mengernyitkan dahi.
Selfi: kenapa kamu cengengesan?.. jangan bilang kamu melakukan ini dengan sengaja!.. jawab?!.. "nada mengimidasi"
Rara: heh...."nyengir" tapi gak!.."terpotong"
Selfi: kamu kan yg gangguin anjing itu duluan!.
Rara: iiiyaa.. iya sih. Tapi bukan!! "Jawabnya ragu"
Selfi: kamu ini ya, suka sekali bikin kakak khawatir eshh!. ... "Mendengus kesal"
Rara: maaf, Rara gak bermaksud!.. "terpotong"
Selfi: Udah. udah..! Kakak gak mau dengar lagi! Kakak mau lanjutin kerjaan kakak.. "ucapnya yg sedikit kesal"
Rara: kakak, maafin Adek!!..
Selfi: Hem..
Rara: maafin Adek, Adek janji gak akan nakal lagi, Adek janji..sumpah!
Namun ucapan Rara itu tak di gubris oleh Selfi sama sekali, Selfi memilih menyibukan dirinya dengan bersih bersih rumah.
Rara terus saja memohon maaf dari kakaknya walau itu tak membuahkan hasil, kakaknya masih saja diam dan mengacuhkan semua ucapan Rara. Rara menyadari ini adalah imbas dari perbuatannya sendiri yg telah mempermainkan rasa khawatir sang kakak dengan ulahnya itu.
Entah kepuasan apa yg membuat Rara suka sekali membuat kakaknya itu selalu khawatir padanya,selalu ada saja ulahnya yg bisa membuat Selfi khawatir dan itu juga bisa membahayakan dirinya sendiri, seperti kejadian barusan #di kejar anjing tetangga karena ulah keusilanya pada anjing tersebut.
Rara: hiks hiks... hiks.."Mulai menangis karena di acuhkan oleh selfi"
Tangis Rara mulai terdengar jelas di telinga selfi dan membuat Selfi membuang nafasnya kasar.
Selfi: ohh.. tuhan jangan lagi... Aku benci ini.."batinnya yang tak suka Rara menangis dengan terpaksa dia menurunkan ego nya dan membalikan badannya menghadap Rara"
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPARUH NYAWA (Fin✓)
Short Storymenceritakan tentang 2 saudara, kakak-beradik yaitu SELFI dan RARA yg saling menyayangi satu sama lain. terlahir di keluarga pengusaha sukses di Indonesia dan beberapa negara lain nya, yaitu REZA dan ERIE. kesibukan mereka membuat nya jauh dari 2 an...