[ COMPLETE ]
Melakukan pengkhianatan yang dilakukan oleh Jungkook kepada Eunbi demi menyelamatkan perusahaan. Dan perlakuan buruk yang diterima oleh Eunbi dari keluarga Jungkook, mampu membuat luka yang begitu mendalam bagi wanita itu serta putra s...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Seorang gadis tampak berjalan terburu-buru menghampiri seorang pemuda yang tengah berkumpul dengan teman-temannya. Lee Eunbi, seorang mahasiswa tingkat akhir dari fakultas kesenian menghampiri sang kekasih Jeon Jungkook mahasiswa tingkat akhir dari Fakultas Ekonomi yang merupakan kekasih Eunbi selama hampir 4 tahun ini.
"Jungkook.."
Jungkook yang merasa namanya terpanggil menoleh kearah sumber suara. Senyum manis langsung ia berikan kepada sang kekasih yang berdiri tak jauh dari tempatnya. Namun Jungkook sedikit heran dengan raut wajah yang ditampilkan Eunbi. Gadisnya tampak seperti orang bingung.
"Ada apa,Sayang?" tanya Jungkook dengan lembut sambil mendekat kearah Eunbi.
"Bisa kita bicara berdua saja?" Eunbi berbisik pelan ketelinga Jungkook dan diangguki setuju oleh pria itu.
Sebelum itu Jungkook telah memutuskan untuk berpamitan pada teman-temannya yang kemudian ia pergi bersama dengan sang kekasih.
Mereka berdua segera meninggalkan kantin, berjalan beriringan sambil berpegangan tangan. Jungkook membawa Eunbi ke area taman disekitar pekarangan kampus mereka. Cukup sepi untuk mereka berbicara berdua disini.
Dan disinilah mereka sekarang, duduk disalah satu kursi taman dengan Eunbi yang masih menunduk disamping Jungkook sambil memainkan ujung buku yang ada diatas pahanya.
"Apa yang ingin kau bicarakan, Sayang?" Tanya Jungkook membuka pembicaraan mereka pertama kali.
"A-aku hamil,Jung." Cicit Eunbi takut-takut sambil mengulum bibirnya sendiri.
Jungkook reflek membelalakkan matanya, sangat terkejut dengan beberapa kalimat yang diucapkan oleh sang kekasih. Jujur ia sangat shock saat ini, bibirnya terasa kelu tak bisa berkata apa-apa.
Seketika Jungkook kembali memutar memori beberapa waktu yang lalu, saat ia dan Eunbi... ah, Jungkook jadi merasa menyesal saat ini.
"Kau sudah periksakan ke dokter?" Raut wajah Jungkook mulai telihat gurat kepanikan. Wajahnya pun mulai dibasahi oleh keringat yang mengalir dari atas kepala hingga kesisi wajahnya.
Eunbi tak mengeluarkan suara sama sekali dan hanya menganggukkan kepala pelan.
Tungkai Jungkook seketika itu langsung merasa lemas bagai tak bertulang. Tubuhnya sontak bersandar di sandaran bangku taman sambil mengusap kasar wajahnya. Pikirannya berubah menjadi kacau saat ini.
Semua diluar rencana dan kemauannya.
"Gugurkan!" Perintah Jungkook tanpa berfikir panjang terlebih dahulu dan tanpa memikirkan perasaan gadisnya.
Mendengar itu Eunbi reflek mengangkat wajahnya yang tadi tertunduk kemudian menatap Jungkook tak percaya. Sungguh ia tak mempercayai dengan apa yang baru saja diucapkan oleh Jungkook padanya.
