Jeno tersungkur di atas lantai. Jung Kook menunju, memukul, bahkan dengan membabi buta menghajar Lee Jeno yang tidak akan pernah dia anggap sebagai sepupunya sendiri.
Setelah Jeno hampir mati di tangan dirinya, Jung Kook menatap Athena yang sedang menutupi dirinya dengan selimut. Dia tahu Athena sudah di mainkan oleh Jeno.
Jung Kook menatap Jeno yang terbatuk-batuk lalu meyeretnya ke luar. Dan mengunci pintu kamar lagi, kali ini Juny Kook yang memiliki aksesnya.
Dia mengampiri Athena yang sedang menangis. Kenapa dia selalu menangis di depan ku? Pikir Jung Kook.
"Na,"
"Om,"
Jung Kook memeluk gadis itu, dia membiarkan Athena menangis di dadanya.
"Jangan takut, aku akan memperbaikinya."
Jung Kook menatap Athena yang kebinguan.
"Dia mana dia menyentuh mu?"
Athena menunjuk bibirnya, leher, dan dadanya.
"Aku akan membersihkannya."
"Hah?"
"Kan aku sudah bilang hanya aku yang bisa menyentuhkan bukan yang lain, mengerti?"
Otak Athena rasanya kaku dan ngilu, jantungnya berpacu lebih cepat saat Jung kook mulai mendekatkan wajahnya. Sialnya, kenapa dia hanya diam?
Namun, Athena tidak munafik. Dia mengizinkan Jung kook menyentuhnya. Karena hanya Jung Kook yang dia butuhkan saat ini.
"Om," keluh Athena.
"Jangan melakukan apapun, kau masih sekolah."
Athena menahan desahan pelannya. Jung Kook sangat memabukkan. Pria ini luar biasa istimewah.
Setelah selesai mengecupi benda-benda yang Athena sebutkan tadi. Jung Kook dengan gesit menduduk Athena di pangkuannya.
"Om,"
"Lepas." Jung Kook menyingkirkan selimut yang menutupi dada Athena.
"Apa dia menyentuh ini dengan tangannya?"
Athena hanya diam, otaknya tidak bisa di ajak kompromi otaknya blank. Diamnya Athena membuat Jung Kook menyimpulkan jika benda Athena di sentug padahal tidak sama sekali Jeno belum sempat menyentuhnya.
Jung Kook melepaskan bra Athena. "Om!" Cegah Athena. "Aku belum siap!"
Jung Kook tersenyum. Baru kali ini Jung Kook menampilkan senyumannya. Setulus ini, senyumannya tulus, matanya, dan dirinya. Jung Kook tak dapat menolak, dia hampir jatuh cinta.
"Aku tidak akan melakukan lebih, kau masih sekolah. Aku hanya menghapusnya."
Athena hanya mengangguk.
Jung Kook menciumnya dan menyentuhnya. Ya tuhan rasanya Athena ingin mati sekarang. Kenapa Jung Kook sangat tahan? Pikir Athena.
"Selesai."
Athena menghela nafas pelan. Seluruh badannya lemas. Jujur Athena malu mempelihatkam bendanya kepada Jung Kook namun tidak masalah Jung Kook suaminya.
Jung Kook memeluk Athena lembut. "Maaf, aku meninggalkan mu."
Athena hanya mengangguk. Apa dia akan jatuh cinta sekarang?
Athena mengulas senyum.
"Maaf om,"
"Kau tidak bersalah, aku tidak menjaga amanah papa mu."
Jujur, Jung Kook merasa gusar. Dia tidak tahan, dia laki-laki normal. "Kita pulang?" Tanya Jung Kook.