"Mau diajak nikah ya, Pak?" - Akila Tzuyu Azakadini
****
Tzuyu menatap penampilanya sekali lagi sementara Sana yang sedang berbaring di ranjangnya cuma bisa berdecak malas. "Sombong banget sih, Kil. Baru juga ngedate sekali."
Tzuyu mendengus, "Udah sering ya, cuma baru kali ini doang gue sombong."
Sana memutar bola matanya dengan malas, "Emang mau kemana sih? Lagak lo kaya diajakin ke tempat spesial aja."
Tzuyu menggelengkan kepalanya, "Lo gak pernah tau, kalau kemana pun asal sama orang yang disayang bakalan jadi spesial?"
"Geliin banget lo, Kil. Heran gue Pak Aksa kok mau sama lo."
"Kata Pak Aksa sih, karna gue cantik." Tzuyu mengibaskan rambutnya dengan sengaja membuat Sana semakin kesal. "Pergi lo, ngapain masih disini?"
"Masa gak tau? Gue kan mau pamer. Ngapain sih malam minggu di rumah aja, Ris?" Ejeknya ke arah Sana yang sekarang sudah melemparkan bantalnya ke Tzuyu. Memang malam ini Sana tak pergi kemana-mana. Soalnya gadis itu tengah demam, tapi Tzuyu menolak untuk menemaninya dan malah sengaja menggangu Sana.
"Lho, belum pergi?" Mina menegur Tzuyu yang tengah mengunci pintu, karna Tzuyu menolak menemani Sana. Alhasil, korbannya adalah Mina. "Mau pergi nih, Lun. Maaf ya."
"Gak apa, lagian si Enda juga lagi di luar kota."
"Enak ya Lun, calon suami lagi mungutin duit gitu." Mina cuma tersenyum tipis, "Kayanya Pak Aksa tuh." Suara ketukan dari depan membuat Tzuyu semangat. "Pergi dulu ya, Lun."
Tzuyu tersenyum ketika membuka pintu, Taehyung sudah terlihat tampan dengan pakaian casualnya. Sebenarnya, Dosen ini jauh kelihatan lebih muda kalau berpenampilan santai seperti ini.
"Cakep banget Pak, mau bikin mahasiswinya naksir ya?" Tzuyu tersenyum ke arah Taehyung yang menatapnya dengan dengusan. "Saya gak perlu di taksir mahasiswi, yang saya perlu cuma kamu."
Senyum Tzuyu makin lebar, "Berangkat sekarang aja yuk, Pak."
"Ayo."
****
"Bapak mau nonton apa? Horor? Tapi, saya takut Pak." Taehyung yang sedang memilih tontonannya menatap Tzuyu dengan senyuman geli. "Saya bukan abg yang milih horor cuma untuk ambil kesempatan."
Tzuyu mengangguk, "Bagus deh, Pak. Lagian tampang Bapak udah gak cocok kalau jadi abg." Taehyung langsung berdecak dan menarik Tzuyu untuk mendekat ke arahnya. Tangan pria itu mengusap pelan kepala Tzuyu, "Jadi, kekasih hati saya mau nonton apa?"
Tzuyu langsung tertawa mendengar ucapan barusan, "Geli banget Pak. Kita nonton Jumanji aja, gimana?'
"Saya kira kamu mau ngajakin nonton film romantis."
KAMU SEDANG MEMBACA
Exa(mine)r (Complete)
Short StoryPak Aksa itu Dosen pengujinya. Tapi, kenapa ujiannya bukan cuma pas sidang?