Marcel melajukan mobilnya cepat.
Setelah suruhannya menemukan keberadaan Keyra membuat Marcel tak percaya.
Kenapa Keyra berada tepat jauh dari tempat terakhir bersamanya.
Membuat Marcel tidak bisa menahan emosinya kali ini.
Bahkan Marcel sudah memukuli suruhannya itu berkali kali karena kesal tidak juga menemukan keberadaan Keyra, Marcel tidak perduli sesulit apapun Mencari Keyra, yang Marcel rasakan hanya ketakutan.
Ketakutan terjadi sesuatu pada Keyra, Marcel tidak dapat membayangkan bagaimana jika Keyra terluka atau apapun itu.
Yang pasti Marcel tidak akan membiarkan Keyra mengalami seperti itu untuk kedua kalinya.Marcel melihat ke4 suruhannya itu diluar sebuah mobil tepat didepan sebuah bangunan tua.
Marcel keluar dan menghampiri suruhannya.
"Dimana?!" Tanya Marcel
"Ada didalam Tuan Muda. Tapi didalam banyak sekali penjaga.
Kita tidak bisa melawannya.
Kita hanya berlima, mereka bahkan lebih dari 5, " Ucap salah satu suruhan Marcel."Buat apa orang tuaku membayar kalian semua jika melawan mereka saja tidak bisa!, Kalian harus berfikir.
Jika terjadi sesuatu pada milikku, akan kubunuh kalian semua!!" Bentak Marcel."B--baik Tuan Muda."
"Sekarang masuk, buat mereka tidak bisa menjaga pintu nya, Aku akan masuk ke ruangan dimana Keyra berada. " Perintah Marcel yang langsung diangguki oleh ke4 Suruhannya.
Marcel mencari celah dimana suruhannya itu sedang melawan penjaga yang memang menjaga ketat pintu salah satu ruangan.
Dapat dipastikan itu ruangan Keyra.
Siapa yang berani menculik Keyra dari tangan nya?, Marcel geram.
Jika Marcel tahu siapa itu, Marcel pasti akan langsung membunuhnya sekarang juga.####
Keyra menutup matanya perlahan sebelum sesuatu membuatnya kembali membuka matanya.
"Keyra!!" Teriak Marcel melihat Keyra, miliknya.
Cheline menjatuhkan pisau kecilnya karena tidak menyangka akan apa yang didengarnya, suara itu.
Suara Marcel.Cheline menegakkan tubuhnya menatap Marcel yang bahkan tidak menatapnya, Marcel terus saja menatap Keyra.
"Keyra.." Lirih Marcel mendekat, Marcel tak dapat menahan hatinya, melihat Keyra yang bahkan kaki, tangan dan juga wajahnya banyak sayatan. Siapa yag tega dan berani melakukan ini semua.
Marcel menatap seseorang yang menatapnya tajam.
Wajah itu. Wajah yang sangat dibencinya, bahkan Marcel sangat muak melihatnya."Lo!!, Brengsek!! Lo yang melakukan ini semua hah!!" Ucap Marcel keras mendekati Cheline.
Cheline dengan cepat meraih pisau yang dijatuhkannya tadi.
Mengarahkannya pada Keyra yang terduduk lemah di kursi, bahkan Keyra masih bisa bertahan dengan luka sayatan itu.
Membuat Cheline tak Habis fikir."Berani mendekat. Gue bakal buat hidup dia berakhir Marcel." Ucap Cheline menatap Marcel tajam.
Marcel sontak membulatkan matanya.
"Jangan berani melakukan itu Cheline! Lo gila!!, Jangan buat gue semakin membenci lo setelah ini. "
"Gue emang gila Marcel!, gue gila karena lo. Dan gue nggak perduli lo akan semakin membenci gue. Gue nggak perduli Marcel!"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐨𝐬𝐞𝐬𝐢𝐟 𝐁𝐨𝐲𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝 (BELUM DIREVISI)
Teen FictionSekarang lo jadi pacar gue! Gak ada penolakan! Keyra AnnaTasya tidak pernah menyangka akan menjadi seorang pacar Marcel Genta Seorang Kakak kelas yang sering menjadi sorotan dari murid lain karena ketampanan nya. Rank💎 💎10#Posesif#22/2/20 💎5#...