Puisi Cinta [END]

(28)PUISI 7

-Jangan pernah bilang ada orang yang menyakitimu, nanti orang itu akan hilang [Dilan1990]-

***

Saat istirahat

"Ini, puisi ke tujuh" kata Angga

"makasih"

"kamu mau kemana?" tanya Syifa

"ada urusan" kata Angga

"mau bolos sekolah?" tanya Syifa

"gak, cuma bentar" kata Angga

"hati-hati"

"iya"

Syifa kembali ke kelasnya.

Hari ini aku percaya dengan pepatah yang bilang 'Usaha tak akan pernah menghianati hasil'
Ya, aku bahagia karena pepatah itu benar.
Akhirnya usahaku membuahkan hasil yang ku harapkan.

Aku bersyukur pada Allah, karena telah menciptakanmu.
Ku harap Allah menciptakanmu hanya benar-benar untukku.

Ku harap kamu mau menerimaku apa adanya aku bukan ada apanya aku.
Ku harap kamu mau menerima segala kekuranganku.
Aku sangat mencintaimu.

I love you and forever will be so.
I do not want to be missing you.
I need you to me.
I do not want you to go.
I love you
I always love you
I love you so much
And I love you forever.

I love you Syifa hadju

-puisi7-

"i love you to Angga" kata Syifa

"Syif" panggil Arbani

"bani? kenapa?" tanya Syifa

"Angga, Angga berantem sama Ali" kata Bani panik

"apa? dimana?" tanya Syifa

"di belakang sekolah" kata Bani

"siapa aja yang berantem?" tanya Elina

"banyak"

"Arnold juga?" tanya Elina

"iya, Iqbaal juga" kata Bani

"hah??"

"Syif, ayo kesana" kata Elina

"iya"

Mereka langsung berlari menuju tempat kejadian sedangkan Bani pergi melapor kepada kepala sekolah.

Sesampainya di sana, Syifa melihat Angga benar-benar berkelahi. Dia benar-benar marah, dan benar-benar ingin menghabisi Ali sekarang juga.

Tak di sangka sekarang Syifa sedang menangis melihat kejadian itu. Karena mereka semua terluka.

"Angga!" panggil Syifa

Angga langsung menoleh pada Syifa.

"Syifa?"

Dalam kesempatan itu Ali langsung memukul Angga sampai dia terjatuh.