"Syif, lo kenapa sih? gue perhatiin akhir-akhir ini lo jadi sering ngelamun dan diem terus, dan selalu nolak kalo diajak jalan. Padahal kan lo biasanya yang paling semangat tuh" kata Vanesha
"gak papa"
"lo sakit ya? atau ada masalah? kita kan sahabat Syif, kalo lo ada masalah lo harus cerita ke kita" kata Elina
"gak semua masalah harus gue ceritain ke kalian kan?" tanya Syifa
"bukan gitu! kalo lo cerita, setidaknya beban pikiran lo sedikit berkurang. Dan siapa tau kita bisa bantu" kata Elina
"gue gak papa kok" kata Syifa
"yakin? tapi gue lihat-lihat nih ya, akhir-akhir ini lo kaya menjauh gitu dari Angga" kata Vanesha
"gak, perasaan lo aja kali" kata Syifa
"Heh! lo itu gak bisa bohong! orang udah jelas kok, kalo lo itu lagi berantem kan sama Angga! lo cerita lah sama kita" kata Vanesha
"gue cuma lagi break aja sama Angga!" kata Syifa
"APA?!?! BREAK???" teriak mereka bersamaan
"iya! gue berantem lagi sama dia, dan dia bilang untuk beberapa hari ini kita harus sama-sama introspeksi diri" kata Syifa menjelaskan
"sampai kapan?" tanya Elina
"gue gak tau, yang jelas gue kangen banget sama dia. Udah tiga hari gue diem-diem an sama dia" kata Syifa menahan tangisnya
"lo sabar ya, kalo cinta itu memang banyak ujiannya. Emangnya ada masalah apa sih?" tanya Vanesha
"gue berantem soal Angga berduaan sama Manda" kata Syifa
"bukannya itu udah selesai ya?" tanya Elina
"iya, tapi gue masih kesel sama dia karena dia berantem sama Ali" kata Syifa
"aduh Syifa, lo juga harus ngertiin Angga dong. Dia bisa aja gak berantem sama Ali, tapi dia pasti punya alasan. Dia itu belain lo Syif" kata Vanesha
"apapun alasannya gue tetep gak suka! lagian gue gak butuh dibelain" kata Syifa kesal
"dasar keras kepala!"
"tapi emang gue yang harus ngalah kali ya? gue juga harus ngertiin dia, lagian kan gue juga tau gimana perjuangan dia biar gak berantem, Syifaa lo jangan egois dong!!" kata Syifa sendiri
"nah itu sadar" kata Elina
Di sisi lain..
"Ngga, lo jangan kaya gini terus dong" kata Arnold
"kaya gini gimana?" tanya Angga
"ya lo jangan korbanin cinta lo hanya demi ego! gue tau apa permasalahannya, gue tau emang gak seharusnya Syifa ngomong gitu tapi gue tau kenapa Syifa ngomong gitu Ngga! karena dia cinta sama lo, dia itu khawatir. Gue tau lo emang gak suka diatur, tapi ini juga demi kebaikan lo" jelas Arnold
"nold! gue capek bahas ini" kata Angga
"Ngga! kali ini gue akan diem aja! apa lo rela ngorbanin cinta yang selama ini lo perjuangin?" tanya Iqbaal
"sekarang gue yang nanya sama kalian. Apa kalian terima kalo perjuangan kalian itu gak dihargai? gak kan? itu yang sekarang gue rasain! gue udah mati-matian demi dia, setelah gue dapetin dia apa yang terjadi? dia seenaknya, dia gak pernah ngertiin gue! dia egois! sekali ini aja kalian tolong ngertiin perasaan gue" pinta Angga
"gue tau Ngga! tapi lo salah berfikir kaya gitu! Syifa orang baik" kata Arnold
"iya emang, Syifa orang baik dan gue bukan!" bentak Angga

KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Cinta [END]
RomanceSMA Harapan Bangsa merupakan sekolah paling populer pada masanya.Menghasilkan siswa siswi yang berprestasi dan membanggakan.Salah satunya adalah Angga Yunanda,meraih beberapa penghargaan dari kemampuan pencak silatnya.Semua siswi disana pasti menga...