Puisi Cinta [END]

(21)PUISI 5

-Aku bersyukur karena Tuhan telah menciptakan makhluk seindah kamu-

***

"Syif lo kenapa?" tanya Elina

"kenapa apanya?" tanya Syifa

"itu mata lo kenapa? kok kaya orang habis nangis gitu" kata Elina

"gak kok, ini cuma kena debu tadi" kata Syifa

"oh"

Lo bener Ngga, gue selalu nungguin puisi dari lo. Kenapa lo kaya gini? kenapa lo gak ngasih puisi lagi? batin Syifa

"eh lo" panggil Manda

Syifa hanya diam tanpa menoleh

"sombong banget sih" kata Manda

"gue punya nama" kata Syifa

"gue mau ngomong sama lo" kata Manda

"gue gak ada waktu" kata Syifa

"belagu banget sih lo!" bentak Manda sambil menarik tangan Syifa

"apaan sih lo?" kata Syifa kesal

"gue mau ngomong sama lo" kata Manda

"ngomong apa?" tanya Syifa kesal

"

ikut gue" kata Manda sambil menarik tangan Syifa sampai ke taman.

"apaan sih? ngapain juga lo ngajak gue kesini?" tanya Syifa

"lo gak pacaran kan sama Angga?" tanya Manda

"apa urusannya sama lo?" tanya Syifa

"gue gak suka lo deketin Angga!" kata Manda

"eh gue tau ya lo itu cuma mantannya! lo gak punya hak buat ngelarang Angga deket sama siapa aja!" bentak Syifa

"tetep aja gue gak suka lo deket sama Angga" kata Manda

"lo denger ya, gue sama Angga gak ada hubungan apa-apa! gue juga gak suka sama dia! dan lo gak perlu ngelarang-larang gue lagi! gue bakalan jauhin dia!" kata Syifa

"gue pegang omongan lo!" kata Manda langsung pergi

Syifa langsung menghembuskan nafasnya lega.

"tenang Syif, orang baik itu banyak cobaannya" kata Syifa

"ngomong-ngomong hari ini gue gak lihat Angga ya" kata Syifa

"eh itu Arnold"

"nold" panggil Syifa

"Iya Syif? ada apa?" tanya Arnold

"lo lihat Ang-" dia menahan pembicaraannya

Syif, kenapa lo masih nyariin dia sih? udah ah, lo bego banget sih dia kemarin kan udah marahin lo. batin Syifa

"kenapa Syif?" tanya Arnold

"em.. gak papa, gak jadi" kata Syifa langsung berlari kembali ke kelasnya

"aneh" kata Arnold

"Ngga lo ada masalah ya sama Syifa?" tanya Arnold setelah bersama Angga di kelas.