(33)MINTA MAAF

70 3 0
                                    

-Cinta itu sulit dimengerti, kadang memihak otak dan kadang memihak hati. Kadang menyenangkan dan kadang menyakiti-

***

"Syif, kamu harus percaya sama aku. Aku gak selingkuh" kata Angga

"gimana aku bisa percaya? aku lihat sendiri dengan mata kepala aku sendiri!!" bentak Syifa

"dengerin penjelasan aku dulu" kata Angga

"kamu diem disini!" kata Syifa sambil mengusap air matanya dan berjalan menuju Amanda

Syifa langsung menampar Manda.

"cewek murahan! gue benci sama lo!!" bentak Syifa

Manda hanya diam

"kenapa sih lo jahat banget sama gue? salah gue apa?? kenapa lo selalu ngerebut apa yang gue miliki?? dulu lo ngrebut Ali dari gue, dan sekarang lo juga mau ngrebut Angga? cewek jahat!!" bentak Syifa

"itu berarti mereka mengakui kalo gue lebih baik dari lo! dan itu juga bukan sepenuhnya salah gue, kenapa cowok lo mau sama gue" kata Amanda

"jahat!" bentak Syifa

"kalian semua jahat!!" bentak Syifa langsung berlari kembali ke kelasnya, disusul dengan Angga, Arnold, Iqbaal, Ali, Elina, dan Vanesha.

Syifa hanya menangis dengan meletakkan kepalanya di tangannya di atas meja.

Mereka semua masuk, dan Angga langsung duduk di sebelah Syifa.

"Syifa, maafin aku. Tapi kamu harus dengerin penjelasan aku dulu, aku gak selingkuh" kata Angga

"pergi" kata Syifa

"gak gak, aku gak akan pergi sebelum kamu dengerin aku" kata Angga

"pergi!!" bentak Syifa

"lo denger sendiri kan? Syifa nyuruh lo pergi!" kata Ali

"lo juga pergi! pergi kalian semua!!" bentak Syifa

"please Syif"

"please! aku mohon pergi dari sini! aku capek Ngga" pinta Syifa dengan suara lemah.

"tapi Syif"

"please"

"Ngga mending kita keluar dulu aja" kata Arnold

Akhirnya mereka keluar kecuali Elina dan Vanesha.

Mereka memeluk Syifa.

"udah ya Syif" kata Vanesha

Tiba-tiba Prilly datang dengan panik.

"Syif lo gak papa?" tanya Syifa

Syifa berdiri dan langsung memeluk Prilly sambil menangis. Prilly berusaha menenangkan Syifa.

"Syif, ada apa? kenapa lo nangis? siapa yang buat lo nangis? Angga? atau siapa? bilang ke gue" kata Prilly

Tapi Syifa tetap menangis.

"jangan nangis gini dong, gue harus ngapain?" tanya Prilly bingung

"kenapa gue selalu sial?" tanya Syifa masih dalam pelukan Prilly dan menangis

"sial?"

"kenapa gue selalu di selingkuhin?" tanya Syifa

"maksud lo? Angga selingkuh?" tanya Prilly

Syifa mengangguk lemah sambil melepas pelukannya

"gak mungkin, lo pasti salah Syif" kata Prilly

Puisi Cinta [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang