Dari semalam aksa dan sasa menunggu chila yang juga belum sadar.
"hoamm saa bangun"sasa membangun kan aksa yang tertidur di kursi sebelah sasa
Aksa pun terbangun dan segera mengumpulkan nyawa nya. Dan meregangkan otot otot nya
"iya sa.. Eh chila belum bangun ya?"tanya aksa
"iya belum, kitaa tanya dokter aja ya? "ajak sasa dan aksa pun mengikuti nya dari belakang dan menuju ke ruang dokter
"permisi dok"ucap sasa
"masuk"ucap dokter yang berada di dalam
Aksa dan sasa pun masuk dan duduk di hadapan dokter tersebut.
"saya mau tanya dok.. Chila kenapa belum bangun ya?"
"ah, dia pasti akan bangun sebentar lagi, karena saya memberi obat dan pengaruh nya membuat pasien teridur pulas"jelas sang dokter
"ohh gitu ya dok? Yaudah makasih ya dok"ucap sasa dan keluar setelah dokter tersebut mengucapkan
'sama sama'
"sa, lo sayang sama chila?"tanya aksa di sela sela mereka berjalan
"sayang banget.. Dia ada saat aku gak punya siapa siapa lagi sa"ucap sasa
"tapi.. Aku gak tau gimana hidup aku setelah dia per---"
"gak! Dia gak akan kemana mana!"ucap aksa memotong ucapan sasa
"aku tahu sa kamu juga sayang sama dia. Kamu jaga dia ya? Buat dia senyaman mungkin"ucap sasa dan duduk di depan ruangan chila
"pasti sa"ucap aksa yakin
"saa....sasa..."sasa dan aksa mendengar suara itu. Itu suara chila yang baru saja bangun dari tidur pulasnya. Segera aksa dan sasa masuk dan mereka melihat chila yang berusaha tersenyum
"chilaa.. Kamu gak ada yang sakit kan?"tanya sasa khawatir
"gak pa-pa kok, kalian ada disini aku pasti membaik"ucap chila
"iya deh iya"ucap sasa lalu duduk di samping ranjang chila diikuti dengan aksa
"ekhem chil.. Aku tinggal dulu gak pa-pa kan?"sasa mengerti situasi mereka ia berniat untuk meninggalkan aksa dan chila berdua, agar mereka lebih banyak menghabiskan waktu
"iya gak pa-pa kok"ucap chila tersenyum
Sasa pun keluar dari ruangan tersebut dan berniat untuk ke kantin rumah sakit
Ada sesuatu yang ia rindukan saat ini. Merindukan senyuman seseorang merindukan canda seseorang. Sejak mereka pulang dari pasar malam, sasa sama sekali tak pernah lagi melihat athala. Ya, athala lah yang saat ini sedang ia rindukan
Sasa duduk di salah satu kursi kantin rumah sakit setelah ia memesan bubur ayam kesukaannya
Setelah ia memakan bubur ayam yang baru datang, ia segera memasuki ruangan chila
🍫🍫🍫
Setelah semalam sasa menemani chila di rumah sakit, sasa yang awalnya tak mau pulang di paksa oleh aksa karena agar sasa beristirahat dan besok sekolah
Dan disini lah sasa sekarang, diam dan selalu diam. Andaikan ada chila pasti ia selalu tertawa sekarang. Sasa sedang melamun di kursi miliknya padahal sekarang bel istirahat tapi sasa belum mau keluar
Tiba tiba sasa merasakan ada seseorang yang duduk di sebelah nya, sasa menoleh dan mendapati athala yang tersenyum kepadanya
"kemana aja sih?"tanya sasa sebal
"disini aja, kenapa?"ucap athala
"ishh bukan gitu! Dua hari ini gak liat kamu terus"ucap sasa sebal
