26

230 86 30
                                    

"Icha, sayang. Ayah sekali ini mau kamu nurut ya, sama ayah?"

Mentari tanpa dikomando mengangguk pasti.

"Menikah, ya?"

"Hah?"

"Dulu, kamu sempat menolak dijodohkan dengan Nak Ari karena kamu belum kenal orangnya. Sekarang, kamu mau kan, ikuti perkataan ayah? Disini ada Qais. Tentu kamu kenal dia kan, nak?"

🌞🌞


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MENTARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang