19

796 67 3
                                    

Di ruang keluarga yang sederhana ini vania seorang diri. Dirumahnya yang sepi dan lumayan besar karena rumah ini adalah peninggalan orang tuanya.

Vania duduk disofa sambil membaca buku menunggu seseorang yang akan datang menemaninya.

"BUNDA!!"

teriak seorang perempuan muda yang langsung memeluk vania dari belakang. Awalnya vania terkejut tapi saat tau siapa gadis itu vania tersenyum bahagia,akhirnya yang ditunggu datang juga.

"kamu sudah makan dys?"-tanya vania pada gadis itu. Dipagi minggu yang cerah ini seakan tambah cerah karena wajah gadis itu yang cantik lagi menunjukkan aura ceria nya.

"belum bunda,tapi gadys bawa bubur buat bunda.makan yuk bunda."-vania dan gadys pun langsung menuju meja makan dengan vania yang ada dikursi roda.

Sebenarnya 3 tahun yang lalu karena sangat kesepian vania mengangkat seorang anak yaitu Gadys Tavara yang saat itu baru usia 14 tahun dan sekarang namanya menjadi Gadys Tavara Gisha persis dengan nama belakang vania. Gadys pun berusia 17 tahun sekarang.

"gimana kabar bu hani?"-tanya vania,bu hani adalah ibu panti yang dimana gadys mengunjungi panti untuk bersilahturahmi dengan anak panti yang lain.

"baik."

Vania terlihat memandangi anak gadisnya itu. "gimana sekolah baru kamu?"

"kayak biasa ga ada yang asik..tapi sekolahnya enak kok bun."-vania hanya mengangguk mendengar jawaban putrinya.

"gadys nanti bunda bisa minta tolong gak?"

"tolong apa?"

"nanti bunda mau berkumpul sama sahabat bunda yang lain,kamu temani bunda ya,mau gak?"

"jangan ditanya bun,gadys mah mau."

"emangnya mau ketemuan dimana?"











"dirumahnya oma tasya sama om alex."

***

10.00

"ya elah je gw harus apa?"-tanya ravael pada jeva,ya ravael harus menjalan satu tantangan kan?tapi ia bingung akan tantangan yang diberikan oleh jeva.

"satu hal yang baru apaan dah?"

Tapi jeva hanya diam terus membuat ravael harus berpikir keras,masalahnya kalau ravael gagal maka ia harus ke sekolah pakai tas warna pink selama seminggu. WTF!!mendingan dia nyebur ke selat aja daripada harus kayak gitu.

Sebenarnya ada satu ide yang terlintas dipikiran ravael tapi ia gak yakin apa ini bisa. Tapi mau gak mau seenggaknya harus dicoba dulu kan.

"yaudah kalau gw Cat rambut aja gimana?"

Jeva langsung menatap ke arah ravael dengan pandangan tajam.

"hm lumayan..yaudah cat rambut sana!"

"kalau gitu anterin gw ke salon!"-dengan tiba-tiba ravael mengajak jeva untuk menemaninya ke salon. Ya jeva ga nolak sih toh dia juga mau warnain rambutnya,ingat warna rambut mereka berdua sama kan?yaitu coklat.

****

14.00

Alex,tasya dan semua sahabat yang lain bahkan termasuk keluarga im sedang ada dirumah mereka berdua,menyiapkan pesta ulang tahun untuk anak alex yaitu Alen yang akan berusia 14 tahun. Anak tunggalnya.
Bahkan reina dan vania ada disana dengan anak-anak mereka.

"daritadi kemana yang ulang tahun nih?"-tanya Farel pada alex yang sedang menyiapkan kue.

"ada di tempat les nya sebentar lagi dia akan pulang."-jawab tasya. Jadi acara berkumpul yang dimaksud vania adalah acara ultah alen.

He's returns (2) {END}√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang