27

785 58 1
                                    

"emangnya kita pernah renang bareng?ka kenapa sih? Kok seolah kaka dan kasya sudah mengenal lama gw?kita pernah ketemu?"

Kara langsung dihujam banyak pertanyaan dari jeje yang sepertinya sudah sangat tidak tahan. Mereka berdua ini lagi mau debat tapi didepan ruangan osis kalau berisik dan ditegur kan malu sama anak-anak osis yang lain.

"lo lupa ingatan beneran ya je?"

Boleh gak jeje banting meja aja gara-gara gemas sama kara yang sangat bertele-tele sama aja kayak ava pikirnya. Tapi baru saja ingin membalas perkataan kara pintu ruang osis terbuka dan benar saja mereka ditegur karena mengganggu anak osis yang lagi sibuk rapat untuk lomba tahunan di ruangan.

"heh kalau mau debat sana ruang aula!argumentasi sono dah lo berdua!"-siapa sangka yang menegur mereka adalah Evan. Jeje pun menghampiri evan dengan cepat.

"mana ketos?"

"wey sabar dong bro lagi rapat nih...mending lo balik ke kelas aja ya."

Evan jadi salah tingkah sendiri ditatap tajam sama jeje yang notabenenya adalah anak yang jarang banget marah apalagi sama kakel atau anak osis tapi sekarang bisa evan lihat ada kemarahan di sorot netranya.

Jeje pun menyerahkan formilir dan data dirinya dalam brosur perwakilan loma pada evan.

"bilang sama ketos lo jangan maksa dan jangan kepala batu kalau jadi manusia!"-jeje pun langsung meninggalkan evan yang cengo disana untuk pertama kalinya evan lihat sifat jeje yang lain yaitu berpendirian kuat. Kara yang menyaksikan itu menjadi hilang semangat karena dirinya adalah perwakilan lomba dari angkatan kelas 12. Jelas kara adalah atlet renang yang namanya sudah tidak asing dalam perlombaan atau turnamen olahraga air ini.

Evan pun kembali masuk ke ruangan osis dengan langkah gontainya. "kan dah gw bilang gan lo lihat sendiri kan tadi adek lo dah tegas nolak. Lo ga bisa maksa gitu siapa tahu beneran aja kan adek lo udah ga tertarik dan mau melupakan bakatnya ini."

Semua anak osis hanya diam tidak tahu harus berkata apa selain diam dan menunggu keputusan argan.

"lo harus profesional argan jangan bawa masalah pribadi kesini!"-ucap Tara,wakil ketua osis yang sering digosipin suka sama argan.

"bukannya arkasya si anak baru juga atlet renang ya sama kayak abangnya?"

"nah dia aja tuh yang gantiin jeje."

****

Setelah pulang sekolah jeje bersama 4 sahabatnya tanpa jeva berencana untuk main ke suatu tempat yaitu Pantai. Mau lihat matahari terbenam katanya mark.

Mereka pergi kesana tentu dengan mobil dari Mark,mereka juga sudah memakai hoodie atau jaket. Pantai yang mereka kunjungi cukup ramai dengan banyak orang yang sepertinya juga sama yaitu untuk mencari senja.

"siapa yang mau main pasir?"-tanya zean dengan excitednya.

Athala mendelik."kayak bocah lo mainnya pasir!"

Tapi yang namanya zean yaudah dia ngelemparin pasir ke athala sedangkan athala nya juga ngebales nyipratin air ke zean.

"jadi siapa yang bocah?"

"kita."

Mereka berlima akhirnya bermain-main dipantai dari bikin istana pasir dan sebagian ada yang berenang.

Jeje hanya bermain dipinggir menulis diatas pasir. Tidak asik memang tapi mau bagaimana lagi kan. Senjanya juga masih lama.

Jeje menulis namanya diatas pasir tanpa ia sadari ada yang melihatnya dari belakang.

He's returns (2) {END}√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang