Perfect Boyfriend✔

First Impression

4 Januari 2019 pukul 19.00 Incheon International Airport

Seorang gadis berlari dengan menggunakan sepatu kets putihnya menerobos banyak orang yang sedang berada di bandara. Gadis itu tampak sangat terburu-buru mengingat dirinya telat datang untuk bekerja, bahkan ia memakai masker wajah karena ia belum berdandan. Gadis itu adalah Kim Ji Won, seorang Pramugari cantik yang menjadi idola para penumpang di pesawat. ini kedua kalinya ia datang terlambat untuk penerbangan, Jiwon pernah dimarahi oleh atasannya karena datang terlambat, dan kali ini ia mengulanginya lagi. seharusnya  ia sudah duduk diam di ruang tunggu crew, namun Jiwon baru saja sampai di tempat Security Check.

"Maaf nona, bisa kau tunjukan tanda pengenalmu?" tegur seorang Security yang sedang berdiri.

"Saya seorang Pramugari, maaf saya buru-buru" ucap Jiwon. dan langsung dihadang oleh Security.

"Maaf nona, baik Pramugari atau Pilot pun harus menunjukan tanda pengenal crew" ucap Security yang membuat jiwon marah. akhirnya Jiwon pun mengambil tanda pengenal di tasnya yang besar itu. butuh waktu yang cukup lama untuk dirinya mengambil kartu pengenal tersebut.

"ini, puas??" ucap Jiwon. dan ia pun langsung diberi masuk oleh petugas Security tersebut. dengan amarah yang masih ada, ia pun kembali berlari keruang crew, dan segera masuk ke Toilet. Dengan cepat Jiwon membuka Baju yang ia kenakan dan menggantinya dengan seragam lengkap khas seorang Flight Attendant Korean Air. Kemudian ia merapihkan rambut serta berdandan layaknya seorang Pramugari.

"Aku tahu kau pasti telat lagi" ucap Minah, rekan kerjanya. Hari ini Jiwon akan terbang bersama Minah.

"Minah-ya! apakah briefing sudah selesai?" tanya Jiwon

"Sudah, Pilot Lee bahkan mencarimu" ucap Minah. Jiwon memejamkan matanya. Ia tahu bahwa setelah ini akan tamat riwayatnya. Minah pun membantu Jiwon dengan merapihkan rambutnya lalu Jiwon bisa dengan leluasa berdandan.

Jiwon dan Minah menuju ruang tunggu, terlihat sangat jelas bahwa Kim Jiwon takut jika ketahuan terlambat oleh atasannya. Belum sempat Jiwon duduk disofa, seseorang menggenggam tangan Jiwon dan menariknya ke suatu tempat. Ia adalah pilot Lee, rekan kerja Jiwon. Ia adalah pilot Jiwon hari ini.

"Darimana saja kau?" tanya Pilot Lee.

"Maafkan aku, kemarin aku--"

"Mabuk lagi?" ucap Pilot Lee yang memotong jawaban Kim Jiwon, dan Jiwon hanya bisa mengangguk sambil menundukan kepala. Terbukti bahwa ia membenarkan ucapan Pilot Lee, dan sang Pilot menghela nafas yang panjang.

"Kau ini sudah gila atau bagaimana? Tadi atasan memanggilku untuk menanyakan keberadaanmu. Dan aku terpaksa berbohong. Berkata bahwa kau sedang kusuruh untuk membelikanku Kopi" ucap Pilot Lee, dan disambut senyuman oleh seorang Kim Jiwon.

"Jangan tersenyum kepadaku!! Ini terakhir kalinya aku membantumu" ucap Pilot Lee.

"Kamsahamnida!!! Aku berjanji tidak akan telat lagi" ucap Jiwon sambil membungkuk ke Pilot Lee, dan dibalas tepukan dipundak Jiwon lalu meninggalkannya. Jiwon senang bahwa hari ini ia selamat dari omelan atasannya yang galak. Dan segera bergabung dengan Crew lain untuk segera masuk ke pesawat bersama terbang ke Jepang.

4 Januari 2019 pukul 21.00 The University of Tokyo Hospital

Tok Tok Tok

Sebuah ketukan suara pintu membuat seseorang yang berada di dalam ruangan tersentak melihat kearah sumber suara. Bertanya tanya siapakah yang mengetuk pintu tersebut.

"Masuk" ucap seseorang dari dalam ruangan. Matanya mengecil dan tersenyum melihat seseorang masuk ke ruangan tersebut. Menahan air matanya agar tidak keluar karena terlalu bahagia.