Perfect Boyfriend✔

The Wedding Day - Ending

12 Desember 2019 pukul 14.34 N Hotel Seoul

N Hotel Seoul adalah tempat yang terpilih menjadi acara pernikahan Minho dan Suzy, setelah mereka berunding dan saling berdebat mencari hotel yang bagus untuk mereka melangsungkan acara pernikahan.

Acara pernikahan mereka sangat sederhana untuk kalangan atas seperti keluarga Minho, namun sudah lebih dari cukup bagi Suzy. Mereka hanya mengundang beberapa kerabat yang mereka kenal saja dan acara tidak lebih dari 3 jam.

“Wah! Kau datang rupanya” ucap Minho pada Seokjin, mereka saling berpelukan sebentar.

Jika diingat kembali, Minho adalah mantan dari Jiwon dan Seokjin sendiri adalah mantan gebetan dari Suzy. Mereka seperti pasangan yang tertukar, atau menukar?

“Tentu saja, mana mungkin aku melepas Suzy begitusaja” ucap Seokjin menggoda Suzy yang berada di samping Minho.

Suzy hanya tertawa. Kini melihat Seokjin, hatinya sudah biasa saja. Tidak ada lagi perasaan. Bercandaan adalah satu satunya jalan agar mereka tidak canggung.

“Ya! Dia istriku!” ucap Minho pada Seokjin.

“Baguslah jika kau cemburu. Jaga dia. Pertamakali aku bertemu dengannya, dia ingin membunuh dirinya dengan cara melompat dari gedung” ucap Seokjin sambil melirik Suzy.

“Benarkah? Kenapa kau melakukan hal itu?” tanya Minho.

“Hentikan, kau membuatku malu” ucap Suzy.

Seokjin tersenyum.

“Sekarang kau tidak sendirian lagi. Kau sudah punya keluarga baru. Berbahagialah, Suzy-ya!” ucap Seokjin pada Suzy.

Suzy tersenyum. Rasanya ia seperti bermimpi, mempunyai keluarga baru bahkan suami seperti Minho. Sempurna sekali hidupnya.

“Ah, Jiwon bagaimana keadaannya?” tanya Suzy pada Seokjin.

“Jiwon baik baik saja, ia sudah bisa memarahiku sekarang” ucap Seokjin.

“Dia memang seperti itu, tapi dia marah karena dia sayang” ucap Minho yang mendapatkan lirikan dari Suzy.

“Apa kau sedang mengenang masa pacaranmu dengan Jiwon?”

“Hehe, Mianhae” ucap Minho pada Suzy.

Mereka terlihat bertengkar sedikit, membuat Seokjin tertawa sambil menggeleng gelengkan kepalanya. Suzy dan Minho sangat cocok walaupun sering bertengkar.

Seokjin mengadahkan pandangannya melihat kekanan dan kekiri, tidak ada yang ia kenal disini. Kecuali seorang wanita yang terlihat sendirian di meja makan. Seokjin tersenyum dan langsung menghampirinya.

“Anyeonghaseyo” ucap Seokjin menyapa.

Wanita ini menatap Seokjin dan menyipitkan matanya. Ia tampak mengingat siapa lelaki tampan yang berani mendatanginya secara langsung.

“Kau kakaknya Suzy kan? Kau lupa denganku? Aku Kim Seokjin, doktor Suzy waktu itu” ucap Seokjin memperkenalkan dirinya lagi pada kakaknya Suzy, yaitu Bae Joohyun.

Joohyun menatap Seokjin dan mulai mengingatnya.

“Oh, kau rupanya..” ucap Joohyun pada Seokjin.

Seokjin tersenyum dan duduk disebelah Joohyun yang terlihat gugup disebelah Seokjin. Karena Seokjin terlihat sangat tampan jika tidak memakai Jas doktornya.

“Ada apa?” tanya Joohyun.

“Aku hanya ingin menyapa mu, hanya kau yang kukenal disini” ucapnya.