♤ [00] ♤

1.2K 36 0
                                    

•••

"Woyy! Bangun lu, niat sekolah gak sih!"

"Hoam! Apaan si?! Masih ngantuk gue"

"Liat jam tuh, lu mau sekolah kagak! "

"Hemm, emang jam berapa sih? "

Seorang gadis yang dibangngunkan dari tidurnya itu langsung kaget saat melihat jam sudah menunjukkan jam 7 kurang 20 menit, gadis itu langsung berdiri dan berlari menuju kamar mandi.

Selesai mandi gadis itu melihat jam sudah jam 7 kurang 5 menit. Gadis itu langsung turun kebawah, berlari menuju garasi dan segera mengeluarkan motor matic nya. Karena gadis itu kesiangan, jadi dia naik motornya sendiri, karena kalau bareng orangtuanya, mereka sudah berangkat subuh, kalau kakak laki-lakinya - yang tadi membangunkannya - tidak mungkin lelaki itu mau memberi tebengan, yasudahlah dia terpaksa naik motor sendiri.

♤♤♤

Seorang gadis berseragam putih-abu sedang berjalan di koridor sekolah barunya. Melirik jam tangan yang melingkar di tangannya saat ini menunjukkan pukul 08.12. Tidak jarang beberapa siswa membicarakannya saat melewati dirinya. Ada pula yang dengan terang-terangan menatapnya dari atas sampai bawah membuatnya risih sendiri. Mungkin upacara baru saja selesai, pikirnya.

"Permisi,"

"Ya? Aku? " ucapnya menunjuk dirinya sendiri.

"Iya, murid baru kan? " tanyanya langsung diangguki gadis itu.

"Aku ketua osis disini, mari aku antar ke ruang kepala sekolah untuk menemui beliau" ucapnya sopan.

"Ah tidak perlu, bisa tolong tunjukkan saja dimana ruang guru? Aku akan menemui bu Aisyah sesuai kata kakakku, beliau wali kelasku"

"Ah begitu ya, tapi bukannya kamu harus menemui kepala sekolah dulu? " tanyanya heran.

"Tidak perlu, kakakku sudah mengurus semuanya, aku hanya perlu menemui bu Aisyah selaku wali kelasku, beliau juga sudah mengenalku"

"Tentu, mari aku antar" ucapnya ramah lalu diangguki gadis itu.

"Namaku Aditya, ngomong-ngomong kita sekelas" celetuknya memecah keheningan diantara keduanya.

"Oh ya? Di kelas mana? " tanya gadis itu penasaran.

"XI IPA 3," ucapnya diangguki gadis itu.

"Oh ya, namamu siapa? " tanyanya.

"Namaku A - wah sudah sampai ya?"

"Iya, meja bu Aisyah paling depan nomor 3 dari kiri," jelasnya diangguki gadis itu.

"Terimakasih ya sudah mau mengantarkan ku," ucapnya disertai senyuman tulus.

"Tentu, aku duluan ya? Sampai ketemu di kelas! " ucapnya lalu segera berlari kecil menjauh dari depan ruang guru tersebut.

Gadis itu mengetuk pintu beberapa kali lalu masuk setelah di persilakan dari dalam. Matanya mencari meja yang dimaksud ketua osis tadi dan saat menemukannya, gadis itu segera berjalan mendekat dan berdiri di depan meja tersebut.

"Maaf mengganggu waktunya bu, saya murid baru yang di utus untuk bertemu dengan bu Aisyah"

"Ah iya, saya bu Aisyah. Kamu bisa tunggu di depan, setelah ini saya akan ke kelas untuk mengajar sekalian mengantarmu ke kelas baru mu ya"

Broken Home || sfnauraaa ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang